Ting! Notifikasi handphone-ku, tanda ada SMS masuk, berbunyi. Tepat saat aku sedang menggosok gigi di depan kaca wastafel.
Ting! Ting! Ting! Ting!
Ada banyak notifikasi sampai bunyinya menggangguku. Aku, dalam keadaan sikat gigi masih di mulut, langsung mengambil handphone-ku yang kuletakkan diatas meja makan. Ada seorang oknum bernama Yvan yang nyepam.
Yvan pakai Y bukan I🍑
. Hey
. Hey
. Helloooooo
. Heeeeeeeyyyy
. Bangun
. Hellooooooooooooi
. P
. PR. APA
. Lihat ke jendelamu!
R. ?
Aku melihat ke jendela. Rupanya geng motor itu sudah berbaris di depan apartemenku. Aku refleks melotot. Ini baru jam 7 kurang, sekolah masuk jam 8!
Sekarang handphone-ku berbunyi, ada yang menelepon. Dari oknum yang sama.
"Good morning sunshine~~" sapanya dengan nada mengejek. Bisa kudengar suara tawa Z. Diikuti dengan Sam yang bilang "rise and shineee.."
"Iwwnww bwwu jwwm shhujwh, ngwephwein shwih (Ini baru jam tujuh, mau ngapain sih)?!" Tanyaku, dengan mulut berbusa dan sikat gigi di mulutku.
"Whewhewhewhewhewhe.." Yvan mengejek cara bicaraku.
"Hey, aku serius! Ini baru jam 7 kurang! Sekolah mulai sejam lagi!" Kataku setelah melepas sikat gigi.
"Kita sarapan dulu di mcD! Ayo, kumur-kumur dulu sana!" Kata Yvan. Diikuti dengan Z dan Sam tertawa. Mereka bertiga melambai ke jendelaku, menyebalkan. Aku membalasnya dengan mendengus.
Aku paling tidak bisa kalau diburu-buru. Aku langsung berkumur-kumur, memakai sunscreen dan BB cream, memakai liptint, menyemprot parfum, menyandang tas, mengunci pintu, semua kulakukan dengan secepat kilat. Lalu turun ke bawah dengan lift. Oknum-oknum yang membuatku buru-buru itu cuma tertawa jahat.
"Loh, mana Dave?" Tanyaku. Mereka cuma bertiga.
"Dave bangun pagi? Pfffft..." kata Sam. "Lagian nanti dia mau menjemput cewek."
"Dave jemput cewek?" Tanyaku, mendadak bersemangat. "Seriusan? Siapa? Siapa?"
"Seseorang dari Spartan," jawab Yvan.
"Spartan?! Omg, siapa?!" Tanyaku lagi. "Langsung sebut merek saja kenapa sih?"
"Okay, easy, tiger! Dave akan menjemput Jules ke sekolah," jawab Yvan lagi.
"Jules?! Omg omg!" Kataku, sambil jejingkrakan karena excited. Aku dan Jules cukup dekat. Kami sama-sama flyer di Spartan. Orangnya super cantik dan baik. Makanya aku excited kalau ia dan Dave dekat.
"Sekarang aku tau alasan kenapa Dave dan Tim baku hantam rebutan motor," kata Z.
"Hey, ayo berangkat! Aku sudah ngidam egg muffin," kata Yvan nggak sabaran.
Aku pun melompat naik ke motor Sam. Sementara Z ke motor Yvan, gantian. Berangkatlah kami berempat ke McDonalds yang tidak begitu jauh dari apartemenku. Aku memesan breakfast wrap, Z dan Sam memesan hotcake, dan Yvan memesan egg muffin kecintaannya. Makannya sih sebentar, yang lama itu gosipnya. Siapa lagi biangnya kalau bukan Z. Mulai dari mobil baru mrs. Fletcher sampai Hayden yang baru extension rambut menjadi bahan gosip pagi ini.
"Jeez, bukannya dia baru veneer gigi?" Gumamku.
"I know right.. orang kaya mah bebas," kata Z.
KAMU SEDANG MEMBACA
Best Friends
Teen FictionSetelah kepergian adiknya, Alana memutuskan untuk pindah dari LA ke sebuah kota kecil di Atlanta, dan tinggal sendirian di sana untuk memulai hidup baru. Di hari pertama di sekolah barunya, ia langsung menjadi bagian dari sebuah kelompok pertemanan...