MARRY YOU(✔)

6.Menyebalkan

PINJEM KARAKTER PUNYA PAMAN MASASHI KISHIMOTO

.
.
.
.
.
.

  "Hei beb."

Sakura menoleh kemudian berdecak kesal akan kedatangan Shikamaru.

  "Hm.Ada apa?" Tanya Sakura cuek.Ia lebih memilih sibuk menanggapi ucapan Sasuke yang tak jelas.

  "Aku menjenguk suamimu tentu saja.Aku mendengar dia dipukuli ya?" Shikamaru masuk kedalam ruang rawat Sasuke dan meletakkan parsel buah dinakas samping tempat tidur Sasuke.

  "Hm." Sakura menjawab singkat.

  "Aku ingin bicara denganmu sebentar."

  "Bicaralah!" Jawab Sakura lagi.

  "Hah mendokusai.Maksudku empat mata." Shikamaru menggaruk kepalanya karena merasa diacuhkan oleh Sakura."Ayolah aku mohon."

  "Kau mau bicara apa?" Tanya Sakura penuh penekanan.

  "Aku hanya ingin minta maaf tentang hal yang kuperbuat dulu dan aku ingin memperbaiki segalanya." Setelah mengatakan hal itu Shikamaru berlutut disamping kursi yang diduduki oleh Sakura."Aku mohon Sakura.Aku masih mencintaimu.Aku masih menyayangimu dan aku menyesal."

Menahan degup jantungnya Sakura memberanikan diri menatap manik hitam milik mantan kekasihnya.Ditatapnya manik itu demi menemukan sebuah kebohongan namun hanya ada tatapan menyesal disana.

Menghela nafas Sakura akhirnya bicara."Kau hanya masa laluku Shika-nii.Aku maafkan tapi jika kita harus menjalani hubungan seperti masa lalu itu tidak akan bisa.Kita masih bisa jadi teman.Jangan khawatir."

Sesaat wajah Shikamaru menunjukkan kekecewaan namun berubah sepersekian detik dengan senyuman-seringai-manisnya.

  "Baiklah jika menurutmu kita lebih baik berteman saja.Aku menerimanya." Shikamaru pun bangkit."Aku permisi."

  "Baikla......."

Belum sempat Sakura selesai bicara Shikamaru sudah mencium bibirnya dengan ganas dan langsung berlari.

  "Aku tidak akan pernah melepaskanmu Sakura!!" Teriak Shikamaru.

Sedangkan gadis pink itu masih syok.Meraba bibirnya dengan tangan kiri,setetes air mata jatuh dari emeraldnya.Menumbangkannya hingga akhirnya terduduk dikursi samping ranjang suaminya yang menatap dengan tatapan sulit diartikan.

  "Gomen.Gomen." Lirih Sakura masih dengan pandangan kosong.

Keheningan pun terjadi diruang itu.

.

.

.

  "Tsunade apa kabar?" Tanya dokter Orochimaru pada sahabatnya.

  "Baik.Kau masih sama saja ya?" Jawab wanita yang dipanggil Tsunade itu.

Iya dialah Senju Tsunade.Psikolog yang disarankan oleh dokter Orochimaru untuk menangani Sasuke.Memiliki tubuh aduhai nan bohai dengan dada berukuran besar dan mengenakan pakaian ala wanita kantoran membuat beberapa perawat maupun dokter dirumah sakit itu melirik sebentar.

  "Terima kasih ya sudah mau datang.Padahal kau tidak perlu repot-repot kesini." Ujar dokter Orochimaru dengan suara serak khasnya.

  "Tidak apa-apa.Lagipula aku sedang free sekarang." Tsunade membenarkan blazernya yang terbuka menampilkan sedikit belahan dadanya."Jadi dimana yang bernama Uchiha Sasuke itu?"

  "Mari ikut aku!" Dokter Orochimaru melangkah masuk kedalam lift menuju keruang rawat Sasuke yang berada dilantai dua.

  "Kau makin cantik saja.Pakai perwatan harga berapa?" Tanya Tsunade terikikik geli.