Siap dengan kisah mereka berdua?
____
Alya sedang sibuk mengerjakan tugas Fisika yang harus dikumpulkan besok pagi. Di tengah-tengah keseriusannya itu terdengar suara dering LINE. Alya hanya melirik sekilas pada ponselnya yang tergeletak di ujung meja belajar, lalu tatapannya kembali mengarah ke jawaban yang sedang dia kerjakan.
Dering LINE kembali terdengar, membuat Alya melepaskan pulpennya dari tangan. Dia menghela napas saat mengambil ponselnya yang sudah dibiarkannya jauh sejak tadi. Dibukanya pemberitahuan itu, lalu dia mengernyit.
Si Ganteng added you by LINE ID.
Si Ganteng: Hai?
Alya mengernyit heran membaca display name itu. Dia membalas pesan itu agak penasaran.
Alya: Siapa?
Si Ganteng: Si ganteng.
Alya: HAH. Maksud gue, lo siapa? Tiba-tiba add gue terus chat gue.
Si Ganteng: Kan udah gue bilang tadi, gue si ganteng.
Alya: Terserah.
Si Ganteng: Love you
Alya melotot. Awalnya dia sudah tidak ingin membalas pesan itu, tetapi setelah membaca pesan terakhir yang dikirim oleh si pemilik display name Si Ganteng, Alya tidak ingin membiarkannya begitu saja.
Alya: Sinting ni orang.
Si Ganteng: Coba tebak gue siaa, hayo?
Alya: Lo ngerjain gue, ya? Gak mungkin Diba! Lia juga gak mungkin. Lo Saphi ya? Udah deh ah. Ketebak tau gak sih -_-
Si Ganteng: Saphi? Saphira gebetannya Adrian maksud lo? Masa dia ganteng?
Alya menaikkan alisnya. "Adrian? Kayak pernah denger namanya. Pasti ada hubungannya dengan si Saphi, nih!" Alya membuka group chat dan mulai mengetik dengan kesal.
Curhatan Cewek Labil (4)
Alya: NGAKU LO SEMUA!
Alya: KALIAN NGERJAIN GUE, KAN? NGAKU AJA! SI GANTENG ITU LO KAN SAPHI?
saphiracantikbanget: Apa sih datang marah2.
saphiracantikbanget: Hiiih ngapain gue ngerjain lo? kayak gaada kerjaan lain aja
Alya: Lo kan yang suka ngerjain orang. Ya lo sasaran utama gue dong
Saphiracantikbanget: Auah yang jelas gue gatau. malah nuduh sembarangan!
Alya: Pasti lo, Dib?
Alya: DIBA MANA LO HEH
Lia: WOI si Diba lagi pacaran sama kak agam jangan diganggu wakakaka
Alya: Lia, pasti lo kan?
Lia: NUDUH-NUDUH AJA!
Lia: NGAPAIIIN
Alya meremas rambutnya, kesal. Kemudian berpindah ruang percakapan.
Alya: Hadeuh, mba or mas or sampeyan, kalau lo ngerjain gue ya mana mau lo ngaku cewek atau cowok.
Alya: Lo bukan teman-teman gue. Terus lo siapa? Udah, deh, ah. Gak usah sok-sokan ngerjain gue!
Si Ganteng: Gue siapa ya? Dedemit mungkin
KAMU SEDANG MEMBACA
Sayang
Teen FictionTERBIT 📖 - "Siapa yang bernama Sayang di sini?" teriak panitia itu, membuat sebagian orang di sana menahan tawa sekaligus penasaran. "Ayo ngaku aja." Alya mengangkat wajahnya. "Sayang...," panggil cowok itu lagi, membuat Alya melihat ke sekelilingn...