Langkah sedang - 34

23 1 0
                                    

"saya anaknya"

"oh... Sebentar"

Petugas itu manggil salah satu temennya, setelah berbincang sebentar mereka berdua pun berjalan ke arah Airi.

"ini Won Ho, petugas yang mengurusi pasien selama disini"

"selamat siang"

"siang"

Airi membungkuk sopan, bagaimana pun Won Ho lebih tua darinya.

"mari saya antarkan ke ibu anda"

Won Ho dan Airi berjalan beriringan. Keduanya sama sama bungkam. Paras Won Ho bisa dibilang cukup tampan, sekilas wajahnya seperti seorang aktor, jika dilihat dari wajahnya usia Won Ho sekitar 20 awal. Ah, seusia dengan Samuel.

"itu, beliau ada disana"

Pandangan Airi jatuh pada seorang wanita paruh baya yang sedang duduk di kursi taman. Raut wajahnya tidak memperlihatkan ekspresi apapun, tak ada rasa marah, takut, sedih ataupun senang. Dia adalah wanita yang Airi cari selama ini, Choi Do Ra, ibu kandung Airi.

Melihat Airi yang diam mematung Won Ho pun menepuk pelan bahu Airi.

"anda tidak apa apa nona?"

Ketika sadar, wajah Airi sudah basah dengan air mata. Ia tidak bisa memendam rasa rindu yang ia tahan selama ini. Rasa rindu yang telah ia pendam sendirian selama 6 tahun tanpa orang lain tahu, baginya sangat berat.

"apa mau saya panggilkan ibu Choi?"

"gak, sebentar lagi saya harus pergi. Saya cuma mampir untuk melihatnya"

Airi mengusap air matanya yang berjatuhan, sedangkan Hae Won hanya tersenyum tipis. Setelah puas memandangi Do Ra, Airi pamit pada Won Ho.

"tunggu, apa ada yang ingin anda sampaikan pada ibu Choi?"

"gak ada. Besok saya akan kesini lagi, permisi"

Setah pamit Airi segera melangkah pergi meninggalkan Won Ho yang masih setia berdiri ditempatnya. Perlahan senyum tipis terukir diwajahnya.

"akhirnya, setelah 6 tahun"

.
.
.

Karena terlanjur mabal, Airi milih buat main ke ke mall sekalian belanja. Ya maklum, selama di sini Airi jarang belanja makanan kayak di Korea. Kan selama ini masalah makan selalu bareng bareng, ibaratnya Airi jadi jarang nongkrong.

Di mall Airi main ini itu sepuasnya. Sampai tiba waktunya makan siang, doi milih mampir di HC untuk isi perut.

"kenapa tiba tiba gua mikirin Enshuo ya?" tanya Airi pada dirinya sendiri. Dengan cepat ia menggelengkan kepalanya, ini adalah qtime miliknya.

Sambil menunggu pesanannya datang, Airi main game online di hpnya sambil dengerin musik menggunakan earphone. Tiba tiba saja ada panggilan masuk, tanpa sengaja jarinya menyentuh jawab panggilan.

"aish, ganggu aja" -Airi

"halo?"

"anda tidak sekolah nona?"

Ya, barusan adalah Chanyeol. Ia hanya mau membuka room chatnya dengan Airi, eh malah kepencet telfon.

"gak. Kenapa telfon? Ganggu orang main game aja"

Dari seberang terdengar suara tertawa yang tertahan. Airi tebak pasti Chanyeol sedang menertawakannya, dasar.

"maafkan saya nona muda, karena saya anda terganggu. Kalau begitu say–"

My Little Sunshine [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang