My Extreme husband [COMPLETED]

eps09

[FLashback]

"Phi...bagaimana bisa seperti itu...bukankah kau menyukaiku...kita kan bisa berteman...phi boleh bila sesekali kita makan bareng atau bermain bersama..."ucap Krist terlihat seperti membujuk rayu Singto.

Singto hanya diam memikirkan cara lain...

"Baiklah..."jawab Singto tersenyum.

"Kau adalah milikku. Kau pikir aku akan melepaskanmu begitu saja!!"ucap Singto dalam hati.

Dengan cepat Singto menemukan cara lain...

Krist tersenyum...

"Terima kasih phi...aku masuk dulu ya..."Krist memeluk Singto lalu beranjak keluar dari mobil dengan tersenyum lebar menampilkan lesung pipitnya.

Singto tersenyum manis...

.......................................

Kriiing Kriiing Kriing

Singto Calling...

"Perintahkan esok siang anak buahmu yang kemarin menagih Krist untuk menculik ibunya Krist...jangan lakukan apapun...hanya buat ibunya tertidur..."perintah Singto dengan nada dinginnya.

"Baik."jawab Tonyrak.

...............................

Saat di rumah Singto...

"Shia!!!bagaimana Kittyku bisa mendapat uang sebanyak itu dalam 1hari..."umpat Singto kesal menuju dapurnya mencari beer kaleng.

Tonyrak yang sedang asyik duduk di sofa menonton televisi jadi melirik Singto mendekatinya membawa kaleng beer.

"Sekarang panggilannya kitty..."gumam Tonyrak menggelengkan kepalanya.

"Hey...ku kenalkan kau seorang gadis cantik...dia putri seorang politikus...ku dengar kemarin dia pulang dari German. Gadis itu kuliah di sana. Dan untuk 1minggu ini dia akan liburan di rumah. Lupakan kittymu itu...dia memiliki body yang sexy..."Tonyrak menerima beer yang dibawakan Singto.

"Tidak!!!aku tidak tertarik!!!"jawab Singto datar.

"Kalau begitu jawab aku...kenapa kau sangat menyukainya..."tanya Tonyrak penasaran.

"Dia sexy..dia hot...dia manis...bibirnya sangat manis...shia!!!Lihat...si kecil aja nakal setiap aku membayangkannya..."Singto menegang membayangkan Krist.

Tonyrak tertawa terbahak-bahak...

Singto kembali mengambil beer menuju kulkas. Menenggak kaleng beer sampai habis. Menetralkan adik kecilnya.

"Aku tidak bisa membayangkan...tetapi mendengar ceritamu...aku ingin memakannya..."goda Tonyrak mengambil snack Lays tanpa mengalihkan pandangannya pada layar televisi.

Singto tak bersuara...

..................................................

Keesokan harinya...

Bobo mengintai dari jauh sebelum kepergian Krist. Krist pagi ini juga merasakan perasaan yang aneh. Krist bermalas-malasan untuk beranjak pergi bekerja setelah selesai mengantar susu dan koran di pagi hari.

Untuk sesaat Krist keluar dari rumah. Bobo yang hendak menculik Nantana saat melangkahkan kakinya, di buat gelagapan untuk kembali bersembunyi ketika Krist kembali ke rumah.

Setelah memastikan untuk waktu yang aman menculik Nantana setelah kepergian Krist. Bobo beranjak menculik Nantana. Tanpa kesulitan Bobo membekap hidung Nantana dengan obat bius.

Lalu pergi meninggalkan rumah Nantana yang kebetulan pada waktu itu lingkungan sangat sepi. Bobo dengan mudah menculik Nantana dan membawa Nantana pergi dari tempat itu.