eps48

2.7K 144 13
                                    


"Aku harus memperlihatkan itu di depan mata Krist."jawab Joss pada Violet.

............................................

Selama 3minggu berlalu...

Violet mengabaikan pesan Tonyrak...

"Dia pasti masih memikirkan mu...dia mengabaikan pesanku..."gumam Tonyrak.

Singto tersenyum...

...........................................

Minggu ke 4, hari Senin...

Tanpa sengaja kembali Violet, Singto dan Tonyrak bertemu di Starbock Cafe saat jam makan siang...

Violet berpura-pura terlihat malu-malu. Walau saat Singto dan Tonyrak masuk ke dalam Cafe Violet terkejut menyadari ketidak sengajaan ini.

Tonyrak dan Singto yang terkejut mendapati pertemuan mereka. Tonyrak dan Singto saling tersenyum menatap. Singto menuju counter dan Tonyrak menuju meja Violet.

"hi~ Miss Vi....aku merasa sedih kau mengabaikan pesan ku...."Tonyrak sengaja menggoda Violet.

"eemm...Selamat siang Mr. Tony dan Mr.Ruangroj...saya hanya sedikit sibuk...maafkan saya..."jawab Violet berpura-pura tidak berani menatap Singto.

Tonyrak dan Singto menyadari itu. Dan bermaksud untuk lebih menggoda Violet. Untuk waktu sebelumnya Tonyrak selalu berada di sisi Violet. Kini Singto yang berada di sisi Violet.

Violet secara diam-diam memperhatikan gerak mata Singto dan Tony. Violet berpura-pura salah tingkah. Violet mencoba memperlihatkan senyum kakunya.

Tonyrak mencoba menghubungi Bank. Tonyrak bermaksud untuk menjauhkan dirinya sendiri dari Singto dan Violet.

"Maaf saya permisi dahulu mengangkat sambungan ini..."Tonyrak berjalan keluar.

"eeem...dalam beberapa hari saya mencoba meminta Tony agar kita bertemu...maaf atas ketidak sopanan saya...waktu itu..."Singto sengaja menggantungkan kata-katanya.

"Ya. Waktu itu kita mabuk...Aku juga mabuk waktu itu...so lupakan saja..."Violet berpura-pura sedikit kecewa.

"Ini rayuanmu..."dalam hati Violet merasa meremehkan Singto.

"Dia pasti merasa kecewa..."gumam Singto dalam hati.

"Tunggu...aku tidak bisa bermain-main dengannya..sekarang dia lebih sering di Bangkok...aku tidak bisa bermain di rumahku sendiri...dia menarik...maaf baby...tidak untukmu kali ini."gumam Singto dalam hati.

.......................................

Saat dalam perjalanan menuju kantor...

"Sing...lihat ini...kau yakin mereka tidak ada hubungan apapun?kau yakin Kakak ipar mencintaimu, Sing?"Tonyrak mendapat poin plus karena desakan bibinya, Nyonya Ruangroj untuk menyuruh Tonyrak menjebak Krist.

Rapsiri beberapa hari ini terus menghubungi Tonyrak untuk memisahkan Singto dan Krist. Hampir setiap pagi Rapsiri bertanya apa yang Krist melakukan kesalahan hari ini dan apa saja kegiatan Krist.

Singto menatap Tonyrak...

"Kalau dia mengandung anakmu. Dengan alasan ingin memberi mu kejutan...setidaknya kakak ipar sudah mengajakmu ke rumah sakit. Tapi selalu bersama dengan dokter itu...kau yakin anak itu..."Tonyrak menggantungkan kata-katanya.

Singto teringat Krist pernah memaksanya untuk ikut ke rumah sakit dengan alasan mengecheck kesehatannya...

Singto hanya diam saja tanpa menggubris perkataan Tonyrak...

My Extreme husband [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang