Tsukasa dan Kairi sibuk mengontrol perasaan mereka masing-masing,hati mereka berkata ya sedangkan otaknya mereka berkata tidak
Tsukasa baru saja sampai di markas GSPO dan langsung duduk dihadapan layar monitornya,terlihat Sakuya dan Keichiiro sedang asik melakukan kesibukannya masing-masing
"Hei pak,apa yang sedang kau baca?"terdengar suara Sakuya yang bertanya pada Keichiiro"oh hanya surat dari Manna"jawab Keichiiro singkat"hah,kau mendapat surat cinta dari manna ya pak"ujar Sakuya nyengiran"hah Keichiiro dapat surat cinta"timpal Tsukasa"heh Sakuya jangan asal bicara ini hanya surat biasa bukan surat cinta"Keichiiro tetap fokus pada layar monitornya"biar aku baca"Tsukasa merebut surat itu dari Keichiiro"hei Tsukasa jangan"Keichiiro mencoba merebut kembali"eits tunggu aku cuma ingin membacanya"Keichiiro menyerah
Tsukasa dan Sakuya membaca surat itu mereka berdua cekikikan"yaampun Tsukasa senpai lihat dia memberi kata-kata romantis untuk pak Keichiiro"ujar Sakuya menunjuk-nunjuk bagian surat"hahahah...kau benar Sakuya,jadi Manna akan pulang dari Austria ya"Keichiiro merebut surat itu kembali"yah,kau benar dia akan pulang"ujar Keichiiro datar"jadi apa kau siap pak,mengungkapkan perasaanmu?"tanya Sakuya"hmm...entahlah""Kau jangan begitu,jangan terlalu gugup dekat wanita"timpal Tsukasa
***
"Heee,benarkah Keichan dapat surat cinta"
"Ya Kairi,pak Keichiiro mendapatkannya"respon Sakuya"hei tutup mulutmu itu Sakuya"Keichiiro menyeruput tehnya dengan perasaan kesal"iya pak iya"Sakuya mengacungkan tangannya"andai Umika juga memberi ku surat cinta"
"Heee Sakuya jangan begitu aku ini masih polos soal cinta,"ujar Umika malu-malu
Tsukasa hanya geleng-geleng kepala melihat hal itu"hei Keichiiro jangan terlalu canggung lagi ya terhadap Manna"ujar Umika menatap tajam Keichiiro"kalian ini seenaknya saja bicara,"Keichiiro kesal"Keichan jangan begitu,kau harus mengungkapkan perasaanmu padanya"Kairi menepuk pundak Keichiiro"lalu kau sendiri bagaimana?"pertanyaan Tooma tiba-tiba,pertanyaan itu singkat tetapi berhasil membuat Kairi malu-malu sendiri sambil menatap Tsukasa"hei apa maksudmu Tooma"
"Jadi Kairi juga menyukai seorang gadis ya,siapa?"timpal Sakuya"bu...bukan siapa-siapa?"pipinya semerah tomat
Yaampun pertanyaan apa ini?
"Kairi maksud Tooma gadis yang ada disekitarmu ini"ujar Umika cekikikan"hah,a...apa Kairi juga menyukai Umika tidaaak"sorak Sakuya sederas mungkin"heee Sakuya jangan asal bicara,siapa juga yang mau dengan Umika,Umika milikmu seorang"ujar Kairi kesal"benarkah,sungguh"Kairi mengangguk
"Keichiiro ada apa?"Keichiiro tersentak dari lamunannya"tidak Tsukasa"respon Keichiiro"jangan terlalu dipikirkan,yang penting jika kehendak hati kecilmu ingin mencapaikan perasaanmu ketika Manna kembali nanti maka sampaikanlah"ujar Tsukasa tersenyum tipis"Tsukasa benar Keichan"timpal Kairi***
"Kairi ada apa?sejak tim kepoliasian global pergi dari Jurer kau terlihat gelisah"tanya Umika"apa karena nona polisi itu?"Tooma tersenyum tipis"kau jangan asal bicara Tooma"Kairi terlihat kesal"kau benar menyukai Tsukasa"ujar Umika tersenyum"bagaimana jika kau memberinya surat cinta?jangan memendam perasaanmu Kairi,"
"Yang Umika katakan benar"timpal Tooma"kalian tidak mengerti bagaimana situasinya"Kairi duduk dikursi terlihat kecewa dengan dirinya sendiri"aku memang menyukainya,dan perasaan ini memang sudah lama aku pendam"
"Hah"Tooma dan Umika membelalakan mata"jadi benar ya"
"Surat cinta,seandainya bisa akan aku buatkan untuknya"ujar Kairi"tentu saja bisa aku yakin kalau Tsukasa pasti akan menerimamu"respon Umika"bagaimana bisa seorang pencuri harta karun bersama dengan nona polisi yang dicintainya,kalian pasti apa maksudku"Kairi pergi berlalu menuju kamarnya meminggalkan Tooma dan Umika
Tentu saja dia tidak akan bisa bersama Tsukasa,jika dia mengatakan cinta dan Tsukasa menerimanya bagaimana dengan identitasnya?sebagai pencuri harta karun,jika Tsukasa juga mencintainya.Setelah tau dia adalah pencuri harta karun pasti dia akan dibenci oleh Tsukasa jika Tsukasa masih bisa mencintainya mungkin saja itu cinta karena kasian,Tsukasa akan mengusirnya jauh dari hidupnya dan tidak ingin mengenalnya lagi
"Apa yang ada dipikiranku sekarang,Tsukasa...Tsukasaaaa"Kairi tidak bisa tidur ia terus berteriak tidak jelas menyebutkan nama Tsukasa berkali-kali"arghhhh...dia membuatku stres bagaimana aku bisa menjauhinya?jika menghindarinya saja tidak bisa"
***
"Pak Keichiiro sekarang sudah sering tukar pesan dengan Manna"ujar Sakuya"sepertinya hubungan mereka sudah semakin dekat,itu bagus"timpal Tsukasa"Keichiiro harus merubah sifatnya kalau tidak dia akan terus melepas gadis yang disukainya"
"Jika tidak ada yang menyukaiku,kan masih ada kau Tsukasa"timpal Keichiiro"hah yang benar saja"
"Ngomong-ngomong kemarin Kairi sering memperhatikanmu Tsukasa senpai,jangan-jangan dia menyukaimu?"tanya Sakuya tiba-tiba,Tsukasa yang fokus dilayar monitornya langsung menghentikan ketikannya"jangan asal bicara Sakuya,jika tidak aku benar-benar akan memarahimu"
"Iya baiklah"Sakuya menyerah lalu kembali ketempat duduknya

KAMU SEDANG MEMBACA
Me And You
FanfictieSejak Kairi mengenal Tsukasa sejak itu ia selalu mengagumi sosok Tsukasa yang tegas,baik,dan juga manis dia tidak mengerti bagaimana ia bisa mengagumi gadis itu Sejak Tsukasa selalu hadir didekatnya entah mengapa jantungnya selalu berdegup kencang d...