Bangtan ❤️ GStar
Happy reading...
Selesai dengan kejadian 2 jam lalu tentang amukan Yoongi, semua kembali seperti biasa dan melanjutkan aktifitas sekolah. Dewi dan Yoongi dilarikan ke UKS karena kondisi mereka dan dijaga hanya dengan Seokjin saja yang anak - anak lain kembali ke kelas.
Taehyung, namjan itu sedang memperhatikan guru yang sedang mengajar sekarang, tetapi seperti nya pikiran nya tak menjerumus ke sebuah pelajaran yang di terangkan oleh sang guru. Menghela nafas pelan dan beralih menatap bangku di samping nya yang kosong sama sekali, tatapan nya beralih ke sebuah kolong meja itu terdapat sebuah pulpen warna emas, diambil nya pulpen itu. Seulas senyuman terbit di bibir nya walaupun tipis tapi lembut.
Flashback
"Yak! Kenapa harus habis sekarang." Gerutu Taehyung karena pulpen yang ia pakai sudah habis padahal tinggal beberapa menit lagi waktu ulangan habis, yah mereka sedang melakukan kegiatan ulangan harian sastra. Tahu sendiri ulangan sastra jawaban dan soal sama panjang nya harus rinci.
"Ck! Din minjem pulpen." Ujar Taehyung kepada Dinda yang sedang fokus mereka mengerjakan soal nya.
"Sibuk." Ucap Dinda masih terus fokus ke soal.
"Ugh pinjam Din pelit amat." Ucap Taehyung.
"Memang." Jawab Dinda membuat Taehyung kesal.
"Waktu nya 5 menit lagi!" Ucap Ssaem-nim membuat Taehyung panik.
"Jebal Din! Tinggal 2 soal lagi... Pliss..." Ucap Taehyung memohon tak di ubris oleh Dinda, it's karma berlaku guys:v
Taehyung melihat pulpen di kolong meja Dinda, tanpa berkata apa - apa ia mengambil pulpen itu dan Dinda pun menyadari nya.
"Hey apa - apaan! Punya gue jangan." Ujar Dinda.
"Pinjam sebentar jangan pelit!" Ucap Taehyung.
"Ani balikin gak!" Ucap Dinda tapi pelan. Dinda berusaha merebut pulpen tersebut dan berakhir mereka berebutan pulpen.
"Taehyung balikin!"
"Sebentar gue pinjam ah!"
"Gamau Taehyung, itu pulpen kesayangan gue."
"Yasudah pinjam."
"Ih gamau!"
Cup!
"Nah... Pinjam sebentar ok." Ujar Taehyung saat bibir nya dengan kurang ajar mengecup pipi Dinda membuat sang empu membeku.
"3 menit lagi!" Suara Ssaem-nim membuat Dinda tersadar dan kembali menyelesaikan soal nya dengan wajah yang blank.
"Kim sialan Taehyung!" Gerutu Dinda yang di dengar oleh Taehyung. Taehyung hanya tersenyum sambil terus menyelesaikan soal nya.
Flashback off...
Taehyung tersenyum mengingat itu. Ia juga tak tahu keberanian dari mana bisa mencium Dinda, hanya di pipi tidak tahu yang lain:v. Padahal ia tak pernah mencium seseorang kecuali Eomma dan Appa nya.
Tik! Tik! Tik!
Taehyung menatap ke arah jendela saat sebuah tetesan air mengenai jendela. Hujan, lama kelamaan tetesan itu berubah menjadi deras. Tumben sekali, pagi hari di Korea terjadi hujan yang deras padahal ini musim kemarau. Bertepatan itu suara bel istirahat terdengar.
"Ok anak - anak waktu nya istirahat, tetapi... Sepertinya hujan semakin deras, jarang sekali. Yah, semoga menikmati waktu istirahat kalian, saya permisi." Ssaem-nim pun keluar setelah mengatakan beberapa kata.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love In Korea [BTS♡GIRLS] wattys2019
RandomSebuah kisah penyatuan cinta antara dua negara yang harus melewatkan manis dan pahit nya sebuah rintangan dan masalah. "Gue gak yakin." "Tidak ada yang tidak mungkin, percayalah... kami selalu berada di samping kalian." --Dalam 8 bulan Warning!! No...