Kyungsoo sedang mengikuti pelajaran biologi dikelasnya dan bab yang dipelajari adalah reproduksi, Kyungsoo menyimak penuturan dari gurunya dengan baik sedangkan Baekhyun sedang gelisah dan bergerak-gerak di bangkunya.
"Kau kenapa Baek?" tanya Kyungsoo.
"Anyi hanya saja aku memikirkan sesuatu" ucapnya tersenyum misterius.
Kyungsoo mengernyit heran ada apa dengan sahabatnya ini, bagaimana bisa dia bergerak-gerak terus.
"Huhh aku ingin..." Baekhyun tidak bisa diam dan masih saja menggerak-gerakan badannya.
"Yya! Baekhyun diamlah nanti seongsaenim bisa marah"
"Aku tidak bisa diam Kyungsooyaa"
"Kau ini kenapa sakit?"
"Tidak Kyungsoo...Emhhh" Baekhyun menggengam penghapus Kyungsoo dan Kyungsoo masih saja kebingungan dengan tingkah sahabatnya.
Kyungsoo hanya mendiamkan Baekhyun dia mulai fokus kembali terhadap pelajaran dan mengabaikan Baekhyun.
"Heumm aku tidak bisa menahannya!" Baekhyun berlari dan meminta izin keluar dari kelas.
Kyungsoo yang melihatnya bingung dengan kelakuan Baekhyun yang super aneh hari ini, sedangkan Baekhyun segera berlari menuju toilet dan mengeluarkan apa yang harus dikeluarkan.
Jangan berpikiran aneh-aneh Baekhyun hanya ingin kencing tetapi dia tidak enak kepada gurunya itu, yang sudah menghafali dia karena kelakuannya yang sedikit anarkis.
"Hahhhh...Legaaaa" Baekhyun tersenyum geli, ketika mengingat tatapan Kyungsoo yang kebingungan. Ya walaupun Baekhyun tidak berfikiran kotor terhadap Kyungsoo tetapi pelajarannya kali ini pasti membuat remaja lelaki sepertinya turn on.
"Hey bro aku mengikuti jejakmu" ucap teman sekelasnya.
Dilihatnya beberapa teman lelakinya pergi ketoilet mungkin menuntaskan hasrat mereka, siapa juga yang tidak turn on karena guru mereka mempresentasikan ogran reproduksi wanita dan pria dengan gambar yang besar, Mereka masih remaja jadi lemah hanya karena gambar.
"Sudah sakitnya?" Kyungsoo bertanya, saat ini jam istirahat.
"Sudahhhh" Baekhyun menghembuskan nafas lega.
"Kau ini kenapa tadi?"
"Yeoja remaja sepertimu tidak akan pernah mengerti"
Kyungsoo tidak mau ambil pusing karena dia benar-benar tidak mengerti hal itu.
"Makanlah eomma ku membuatkan bekal untukmu juga" Kyungsoo menyodorkan sekotak bekal kepada Baekhyun.
"Waaaa gomawo, tolong sampaikan kepada eomma mu"
"Ne makanlah Baekhyun-aa" Kyungsoo mulai membuka bekal, kali ini lauknya ayam Kyungsoo bersyukur sejak para rentenir itu hilang karena Nyonya Park keluarganya sedikit demi sedikit bisa menikmati makanan enak.
Mereka menikmati makanan dibawah pohon rindang, udara sejuk membuat Baekhyun dan Kyungsoo semakin menikmati makanan yang dibuat eomma Do.
"Ini enak sekali Kyungsooyaa eomma mu memang pintar memasak" puji Baekhyun, mungkin jika dirinya menjadi menantu keluarga Do dia akan bahagia karena masakan mertuanya.
"Bilang saja kau lapar, tapi memang makanan eomma ku sangat enak walaupun hanya makanan sederhana"
"Aku lebih suka makanan sederhana seperti ini dibanding makanan dikeluarga ku yang terlalu banyak dan kadang mubazir" Baekhyun mencebikkan mulutnya, membuat Kyungsoo menepuk pelan pipinya dan tertawa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Little Bride
RomanceApa kau tidak sadar bahwa kau telah menghancurkan seluruh hidupku? -Kyungsoo Jangan merasa paling tersakiti aku juga korban disini -Chanyeol