Game dulu yuk.
Kalian komen ke berapa? Ganjil atau genap?
Ganjil dapet Maru. Genap punya Neru.
Jangan jadi silent readers, yaaa 😉
— — —
Ada beberapa fakta di sini.
Pertama; Maru berbohong.
Kedua; Neru juga berbohong.
Fakta ketiga; Anak tertua Jeon ingin identitas mereka ditukar.
Lantaran permintaan sang kakak, daftar riwayat hidup mereka perlu diubah; selamanya.
Nekat, inilah kesepakatan yang mereka buat.
Dua tahun sebelumnya, kali pertama mereka bertemu di Chili, lokasi pemakaman kedua orang tua mereka. Maru datang diam-diam tanpa sepengetahuan Jeon Sang-il. Saat itulah gagasannya muncul—Maru sang kakak meminta Neru menggantikan kondisinya tanpa mengatakan detail rentetan masalah yang dialaminya.
Idenya tercetus karena Maru muak dengan kehidupan sebelumnya terkait hak asuh Jeon Sang-il.
Tanpa memakan waktu lama, kesepakatan itu disetujui. Neru resmi menjadi Maru, begitupun sebaliknya. Jeon Sang-il tidak tahu dan tidak pernah sedikit pun curiga bahwa yang hidup bersamanya bukanlah Jeon Maru sebelumnya, melainkan adiknya.
Selama tidak tidak melakukan cek biometrik mereka. Karena sesuatu yang tidak bisa ditukar dari keduanya adalah, sidik jari dan retina mata.
Tetapi berdasarkan kondisinya sekarang, Jeon Maru paling terdesak karena harus hidup di bawah tekanan Jeon Sang-il menggantikan kakaknya.
Maru menganggap ini bukanlah penyamaran, melainkan pertukaran identitas.
Dan kini, suka tidak suka Jeon Neru harus berperan sebagai Jeon Maru selama sisa hidupnya.
Fakta keempat; Jeon Maru yang dulunya Jeon Neru mustahil lupa siapa Shin Eunjo.
Awalnya dia tak tahu kalau wanita yang akan dikirim Sang-il berikutnya adalah Shin Eunjo.
Tetapi sepertinya ini semakin menarik.
Maru telah menanti cukup lama. Penantiannya menunggu Shin Eunjo terbayar. Awalnya Maru memang tidak mau repot mencari. Biarlah konsiprasi semesta yang atur.
KAMU SEDANG MEMBACA
Play Out
Fiksi PenggemarLama tak terdengar, Jeon kembali dalam hidup Shin Eunjo. Mengumpulkan kembali ceceran mimpi buruk. Jeon manusia usil sejagat, dan Eunjo rasa kali ini berbeda. Sepuluh tahun membuat pria itu tumbuh menjadi lelaki yang berbeda. "Ayo bermain sumbaggogg...