haii i'm back....
selamat membaca
pagi ini grey telah berada di kelasnya dengan sebuah novel yang telah di belinya kemaren, ia membaca dengan serius, dengan hansed di telinganya. ratna belum datang, entah lah grey tidak mempedulikanya, karna cerita novel ini sangat menarik!, tanpa ia sadari sudah banyak murid berdatangan, dan tinggal 5 menit lagi masukan.
"greyy!!"teriakan itu tak di dengar oleh greyy, ia masih sibuk dengan novel dan lanunan lagu kesukaannya.
"uyyy...!"geram dina sambil melepas hansed grey, sontak membuat sang empu menoleh kesal
"apa sihh gangu aja?!" ujarnya bete
"lo juga sihh di panggil ga noleh-noleh, berasa ngomong sama tembok tau" dina membela diri tidak mau di salahkan.
"jadi ada apa lo manggil gue?"tanya greyy
"anu gue mau kasih tau ratna ga turuh hari ini sakit dianya"jelas dina
"ahh pantes ga nongol- nongol tu anak sakit tohh, ga parah kan, emang sakit apa?"tanya grey
"biasalah demam tinggi tuh dia" grey mungut-mungut tanda mengerti
"gimana kalo pulang sekolah kita jenguk dia, pas juga gue bawa mobil ini" ajak dina
"okehh pulang sekolah ya"
"kalo gitu gue ke kalas dulu, bayy" pamit dina sambil melambaikan tangannya
teng...teng...(bel masukan)
grey memasukan novelnya kebawah laci dan mengambil buku matematika serta kotak pensilnya.
dan tak lama ibu nina datang dengan setumpuk buku yang selalu ia bawa.
"selamat pagi anak-anak"sapa bu nina sambil tersenyum
"pagii buuu!"balas semua murid
"jadi anak-anak kita kedatangan murid baru, ibu harap kalian bersikap baik sama dia, oke" jelas bu nina
seketika kelas langsung heboh mendengar pengumuman dari bu nina, lalu guru tersebut memukul meja dengan keras, mampu membuat para murid diam tak berkutik.
"diam!!, kamu yang diluar boleh masuk sekarang" panggil bu nina.
lalu masuklah gadis yang bisa di bilang cantik, tapi mernurut grey masih cantikan dia :v
dan seperti biasa lah banyak murid yang menggoda murid baru tersebut, dengan godaan yang menggelikan. serta para murid perempuan memandangnya sinis, karna hiri mungkin.
"kamu bisa memperkenalkan diri mu" ujar bu nina, membuat gadis tersebut mengangguk
"hmm haii..!perkenalkan nama aku putri ella indira, kalian bisa panggil aku putri, aku pindahan dari australia, semoga kalian mau berteman sama aku"kata putri memperkenalkan dirinya dengan nada halus nan lembut, sambil tersenyum ramah.
"wahhh jelas dong kita mau temanan sama kamu putt, iya ga teman-teman"ujar gino, yang merupakan murid playboy di kelas 11 ipa 2.
"iya dongg"seruu para murid laki laki, membuat putri tersenyum malu.
"ssttt.. sudah sudah kalian ini, oh iya putri kamu bisa duduk sama grey dulu"jelas bu nina
sedangkan greyy yang tadi hanya diam karna mengantuk terkejut mendengar itu" apa buu, duduk sama saya?, tapi kan saya duduk sama ratna"protes grey
"iya grey ibu tau kamu duduk sama ratna, tapi kan dia sekarang lagi ga turun, besok dia bakal duduk sama lina kok, karna lina juga ga turun, nanti putri belajar pake apa dong kalo dia duduk ga sama kamu, dia belum ada buku loh, jadi ga papa ya"jelas bu nina, membuat grey mau tak mau mengangguk
"yaudah deh!, seterah ibu aja" kata grey sedikit tak rela.
"Kamu bisa duduk putri" perintah Bu Nina, Putri tersenyum ramah sambil mengangguk, lalu berjalan ke arah grey.
"Hai!" Sapa putri sambil duduk di samping greyy, grey tersenyum kikuk menanggapi nya
"Ha..hai"balas grey yang mampu membuat putri tersenyum cerah. Grey tertegun menatap putri, cantik, ramah, murah senyum, dan feminim, itu lah yang menggambarkan sosok gadis yang ada di samping nya ini.
⭐⭐⭐
Teng..tengg (bel istirahat berbunyi)
Grey yang sudah mabuk matematika, langsung beranjak keluar ketika Bu Nina meninggalkan kelas. Ketika mendekati pintu putri memanggil grey.
"Greyy tunggu.." grey menoleh dengan raut wajah bingung.
"Ada apa?" Tanyanya
Putri tersenyum malu, yang membuat para murid lelaki meleleh melihatnya."anuu..kamu ke kantin kan?, aku ikut ya?, Soalnya aku ga tau kantin di mana, boleh ya?"
Grey jadi bingung, dan mau tak mau ia tersenyum kikuk lalu mengangguk dan berkata " yaudah ayo, tapi kita kekelas teman ku dulu", Ratna tersenyum bahagia.
"Baiklah"
Setiba di kelas Dina, grey melihat Dina yang berjalan ke arahnya.
" Ayo" sorak Dina sambil merangkul grey.
Dina menatap gadis yang ada di samping grey, dan beralih menatap grey dengan alis terangkat sebelah
'siapa?' tanya Dina tanpa suara
Grey yang mengerti menjawab " anak baru" tanpa suara. Dina mengangguk tanda mengerti.
Sedangkan putri yang merasa malu di perhatikan Dina pun tersenyum malu" hai.. kenalin aku murid baru di kelas 11 IPA 2, salam kenal" ujar putri memperkenalkan diri nya.
Dina membalas senyum putri" ahh iya salam kenal, aku teman grey, kamu bisa panggil Dina aja"
"Kan udah kenal ini ayo kita ke kantin lapar gue"ajak grey, lalu berlalu ke kantin.
Dina mengejar grey dan merangkulnya" dia kok sopan banget, manggilnya aku kamu?"tanya Dian, grey mengakat bahunya tanda tak tahu
"Jangan tanya gue, gue juga ga tau"
Putri tersenyum kecil mendengar percakapan mereka, walau terkesan bisik bisik putri tetap dapat mendengar mereka, putri mengekori Dina dan grey dari belakang. Sambil memperhatikan sekitar berharap bertemu seseorang yang di carinya.
Hai hai gimana?
rada bingung sih untuk ngingat para karakternya. Dan ngerangkai kata kata.
Hayoo siapa yang di cari putri, hmm masih tanda tanya.
Pendek ya, sengaja biar cepat tamatnya.
Salam hangat dari Iin :)
KAMU SEDANG MEMBACA
MY PERFECT BAD BOY (TAMAT)
Fiksi RemajaPASTIKAN DULU YAA BEB! FOLLOW AKU SEBELUM MEMBACA ( ˘ ³˘)♥ Berawal dari grey, seorang murid baru yang tidak sengaja bertabrakan dengan anak laki-laki yang notabenenya bad boy sekaligus anak dari pemilik yayasan SMA Mawar, hingga membuat semua kehidu...
