Bunga

6 0 0
                                    

Hi sore
Sesekali ku sapa sore, takutnya dunia cemburu .
Rasanya aku ingin bercerita tentang diri, ah bukan!
Ini tentang bunga.

Edelweiss, siapa yang tak kenal dengannya ?
Sepihak tentang dirinya yang abadi , tentang begitu banyak yang memburunya di ketinggian sana , tapi sayang , yang murni tak bisa di miliki.

Lalu aku merasa bagaimna tentang Mimosa pudica?
Ah, sebagaimana ku tau tentang cantiknya, namun sulit di ketuk , ini bukan sombong , namun rasa percaya diri yang hilang atau mungkin malu pada dunia .

Ntahlah, yang ku tau hari ini, tentang seseorang yang mengatakan "Dandelion mengajari suatu arti kesungguhan dan tekad yang kuat", tentu saja begitu .

Ah, kadang aku sependapat dengan orang yang kurang tepat , tentu.
Dandelion rapuh tapi kuat, sekencang apapun anginnya ia terurai namun tak pernah berubah.

Ah sudahlah , meski orang melihatku bagai Raflesia , duniaku tetap akan terlihat seperti apapun yang aku mau.

Pic Pixabay

Bekasi, 17 Agustus 2019
~Ncit

Tinta ProsaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang