Dua

3.7K 137 32
                                    

Dari kejadian kemarin akhirnya aku tahu kalau Kawaki itu cuma seorang pengecut. Tapi, bisa saja dia membalasku hari ini. Kok aku bodoh, ya?!

Belum aku beranjak dari tempatku, dia sudah meletakkan ujung kunai di leherku. Aduhhh!

"Mau kemana lu?!" Tanyanya dengan tatapan sinis.

"Bukan urusan lu! Jadi, gak usah ganggu gua lagi!" Jawabku sewot.

"Aku tanya baik-baik, loh.....", katanya.

"Iya gua tau lu tanya baik-baik, tapi niat lu yang gak baik!" Balasku sekenanya.

Akhirnya si berandal itu narik kunainya.
Kesempatan untuk berbalik badan. Menghajarnya tentu saja, IYA!

"Shannaroooo!!!!" Jurus andalan Mama keluar :v.

Bukkkgggghhh!!!

Dia terlempar beberapa meter di depanku. Aku menatapnya sinis.

"Hehh!! Bodoh!" Ketus Kawaki, seraya berdiri.

'Ihh... gak mempan?!!!! Tenang Sarada.... jutsu-mu bukan cuma itu kok', batinku.

"Apa itu yang di sebut sebagai jutsu seorang Chunin?!" Tanya Kawaki.

"Aku cuma baru pemanasan, kok", jawabku asal (asal kena di otak).

"PENGECUT!!!" Teriak seseorang. Dia berdiri tepat di depanku.

"Mitsuki? Kau sudah sembuh?" Tanyaku begitu melihatnya.

"Iya", jawabnya dengan senyum manis itu.

"Siapa kau?" Tanya Kawaki sinis.

"Mitsuki dari Otogakure", jawab Mitsuki.

"Apa yang kau katakan tadi?!" ~Kawaki.

"Kau pengecut!" ~ Mitsuki.

"Kau bisa apa? Aku yang paling kuat di antara semua Chunin!" Ketus Kawaki.

"Aku tau. Aku tau kau yang paling kuat. Tapi, otakmu adalah kebalikan dari itu", balas Mitsuki.

"Diem lu!" Kawaki naik darah.

"Maaf aku gak bisa diemin kamu. Laki-laki itu harusnya lindungin perempuan! Karena kita yang dilahirkan sebagai seorang laki-laki dilarang keras menyakiti seorang perempuan. Baik fisik maupun mental. Apalagi hatinya! Seorang laki-laki yang menyakiti perempuan sama saja seorang PENGECUT!!!!" Kata Mitsuki panjang lebar.

"Gua gak peduli sama perasaan perempuan. Yang gua peduliin cuma harga diri gua, dan tentunya kekuatan!" Ketus Kawaki.

"Harga diri? Kamu pikir harga diri kamu akan masih utuh kalau kamu nyakitin perempuan?"~ Mitsuki.

"Ehhh!!! Mikir dikit lah!" Ketus Boruto yang tiba-tiba datang.

"Telat!!" Teriakku saat dia menghampiri Mitsuki.

"Kayaknya aku yang akan ladenin kamu lagi, ya?! Mitsuki kamu sama Sarada dulu. Aku gak mau tim kita kekurangan satu anggota kayak beberapa hari lalu", ~ Boruto

( Author : Bilang aja kalau gak mau Mitsuki sakit lagi! Ribet amat ngomongnya! )
( Boruto : Kan lu Thor yang nulis! Kok gua sih yang disalahin!! )
Author T_T

"Aku pulang aja lah! Gak jadi, lanjut besok", kata Boruto, sambil nguap -_-

"Ehhh!!!!" Aku sama yang lain otomatis kaget.

"Goblok banget, dah! Perasaan bapaknya kagak!" Ketus ku.

Akhirnya semua keputusan mengambil jalan seperti Boruto. Bisa dibilang, waktu buat rebahan di kamar :D.


Ehhh.... ada yang kelupaan...

Kasih Komen, Like, dan Subscribe!

Youtube : @TITO 1565

PROMOSI!!!!

Oh ya ada lagi!

Vote!!! Komen!!! Share!!!
Minta dukungannya terus yaa!!!!!!!






BoruSara❤ ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang