COUPLE GILA

18. COUPLE GILA

"DELVINN! Bisa gasi sehari gitu gausah nyusahin mulu?!" Ucap Dira kesal

"Gabisa! karna lo ditakdirkan untuk gua susahin" Ujar Delvin dengan nada konyolnya

Yap. Saat ini mereka sedang berada di rumah Dira, dan kebetulan pula di rumahnya hanya berdua. Lalu si Delvin yang konyol itu, terus-terusan megganggu dan menyuruh Dira  dengan seenak jidat, alhasil mereka berdua bertengkar.

"Ish dasar lo ya tua bangka! gua doain ga berfungsi tuh tubuh lo". Ucap Dira sambil mengerucutkan mulutnya seraya ia berjalan ke dapur untuk membuatkan nasi goreng.

"Yakan ada lo yang bikin jadi berfungsi" Teriak Delvin kencang sambil memainkan ponselnya.

Tidak lama kemudian Dira datang ke ruang keluarga dengan membawa dua piring nasi goreng buatannya.

"Meja makan gue bagus dan masih berfungsi dengan layak eh malah di anggurin, Emang dasarnya aja rakyat jelata." Ucap sindiran Dira kepada Delvin dengan menyodorkan piring nasi tersebut kepadanya.

"Heh! tu mulut kalo ngomng! bilang gue rakyat jelata, Gua beli sama abang2nya yang buat meja makan juga gua sanggup". Ucap Delvin sambil menyuap nasinya ke dalam mulut.

Tidak heran lagi dia ngomong gitu, memang pada kenyataannya Delvin lah lebih Kaya di banding Dira. Bahkan jika Dira memintanya untuk membelikan rumah sepeerti istana pun Delvin akan sanggup.

"Bodoamat lah ya nyet gua ga denger lagi pake headset" Ujar Dira dengan nada bodoamatnya sambil mengambil remot tv untuk menonton kartun spongebob.

♦️♦️♦️

"Pin"

"Hm"

"Pin"

"Apasi boncel berisik bgt!" Ucap delvin kesal karna ia sedang asik tidur di sofa depan. Dan dengan seenaknya Dira membangunkan dirinya.

Saat ini Delvin sedang menemani Dira dirumah sampai malem. Karena ia tidak berani di rumah sendirian. Dikarenakan kedua ortunya sedang ada urusan dan abangnya sedang ke Bandung.

"Ish gitu aja marah" ucap Dira dengan wajah di tekuk dan cemberut.

"Iya syg kenapa?" Ucap Delvin dengan gemash melihat muka dira yang seperti itu.

Dira yang sedang melihat ke arah Delvin pun langsung memiringkan badannya, dia takut delvin akan jahil kepadanya seperti biasanya.

"Ke kedai yuk pin" ajak dira dengan semangat.

"Ga ah cape, sendiri aja sono". Ucap Delvin dengan muka yang menghadap ke televisi.

"ISH.. ngeselin". Ucap Dira dengan cemberut seraya bangun dari duduknya.

Delvin yang tau jika Dira bangun dari duduknya, Maka ia inisiatif nanya
"Mau kemana?". Tanya Delvin.

"Kedai". Ucap Dira sambil melengos pergi.

Setelah melengos dan ingin berjalan naik ke anak tangga, tiba2 Delvin berbicara yang membuat Dira sedikit takut, pasalnya dia jika keluar rumah malam hari selalu di temani oleh ardi.
"Berani? Tar ada yang ngikutin baru tau rasa lo". Ucap Delvin dengan menakutkannya.

"Berani lah. Gua kan cewe strong". Ucapnya sambil mengangkat tangan kanannya seperti sedang mengangkan barbel.

Di dalam kamarnyaa ia merutuki dirinya sendiri, bodoh, kenapa juga harus bilang kaya gtu ke si kutu kupret, pikirnya. Karena gengsi dan keinginannya untuk ke kedai alhasil dira memberanikan diri untuk ttp berjalan ke kedai.

setelah selesai rapih2 dira memutuskan untuk ke bawah, dan ia melihat si delvin malah tidur.

sialan ni anak gaada pekanya sama sekali, awas aja lo mnta temenin ke cafe! ucap dalam hati dira.

Delvin yang hafal dengan aroma badannya dira, diam2 dia mengikutinyaa. btw, dia tuh tadi ga beneran tidur, cuma rebahan ajaa.

✨✨✨

Terimakasi 8knyaa seneng bgt ternyataa ada yg baca juga cerita absurd ini,  big loveee❤

mohon maaf kalo adaa yang salah2 kata wwkwk, namanya juga manusia.

selamat membaca💗💗💗