8. Calon Imam Pilihan Allah

57 4 1
                                    

Assalamualaikum readers ...
Aisyah dan Alzi balik lagi...
Selamat membaca😁

Setelah mengganti baju para kaum hawa pun turun dari kamar, dan mereka melihat para kaum adam yang sama sekali tak bergerak bahkan berbincang.

"woii, yuk kita makan" teriak Aisyah menyusuri tangga.

"ehmm... Eyang kita kesana dulu ya" ucap Erfan dengan nada cool.

"hmmm" jawab Eyang sambil memainkan ponsel pintarnya.

"permisi Eyang" ucap Alzi sambil membungkukkan badannya melewati Eyang.

"hmmm" jawabnya lagi.

Setelah itu mereka semua mulai mengikuti langkah Alzi.

"busett dah... Eyang Aisyah dari tadi jawabnya hmmm hmmm aja" ujar Oka dengan nada yang sangat pelan.

"iyee... Ye kali kayak nisa sabyan yang nyanyi hmmm hmmm itu yak" sahut Reno.

"saya denger yang kalian omongin" teriak orang yang mereka ghibahin barusan.

Secepatnya mereka berdua mendahului langkah Alzi dan Erfan menuju ruang makan.

"mereka kenapa fan" ucap Alzi.

"tau tuh" sahut Erfan sambil membenarkan kacamatanya.

Setelah sampai dimeja makan Aisyah Yasmine, Diana dan juga Maryam sudah menunggu mereka.

Mereka melihat Oka dan Reno berlari menuju meja makan. Sesampai mereka kesana, Oka dan Reno dengan nafas tersengal-sengal.

"Hehh... Heh... Buset dah sieyang kupingnya kuping lintah heh... " ucap Reno sambil mengatur Nafasnya.

"hehh... heh... Iya... Padahalkan heh... Gue tadi ngomong udah pelan banget hehh..." sahut Oka.

Makanan dimeja makan sangat banyak saat itu, sontak mata Oka dan Reno tertuju kearah meja itu.

"behhh... Banyak bat makanannya" ucap Oka sambil meneguk salivanya dengan susah payah.

"Serbuuuuuuuu" ucap Reno sambil menyeret bangku kebelakang sedikit kemudian duduk dengan girangnya.

Diikuti dengan Oka yang sangat kegirangan kecuali Alzi dan Erfan yang duduk dengan coolnya.

"Eitttss... Kalian lupa" ucap Aisyah mencegah mereka makan.

"lupa apa Syah, udah ah ngga baik kalo makanan dibiarin gitu aja ntar dimakan SETAN!" sahut Oka.

Kemudian Aisyah mengangkat tangannya seperti ingin berdoa. Barulah mereka mengerti kemudian berdoa lalu makan.

Setelah acara makan selesai mereka berkumpul ditaman belakang rumah untuk membahas materi-materi yang akan masuk dalam Olimpiade yang mereka ikuti.

Sekitar 2 jam sudah berlalu mereka pun telah selesai membahas sebagian materi tersebut kemudian membereskan semua barang-barang mereka masuk kedalam tas.

"Ehmm lusa kita bejar dimana?" Ucap Maryam.

"yang pasti jangan rumah gue, rumah gue kagak ada orang" Sahut Diana.

"lahhh emang kenapa kalo kagak ada orang?" tanya Reno.

"gue malas masak banyak apalagi masakin kalian berdua yang rakus kayak tikus" jawab Diana.

"Astagfirullah..." Ucap Reno dan Oka barengan.

"setega itukah kau kepada kangmasmu ini dinda... " ucap Oka dengan kealayannya.

Calon Imam Pilihan Allah. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang