Devil Girl

14

Dan disini lah Keyla berada, duduk disamping Reon yang tengah fokus menjalankan kemudi.

Sejak mobil yang ditumpanginya keluar dari halaman rumahnya, Keyla tak melepaskan pandangannya pada ponsel. Ia sibuk mengurusi email yang masuk.

"Kita uda nyampe" ucapan Reon membuat Keyla menatap sekitarnya lalu turun.

Reon pun ikut turun dan mengejar Keyla yang telah memasuki Mall terlebih dulu.

"Lo? Mau nonton apa?" tanya Reon ketika berhasil menjajarkan langkahnya dengan Keyla.

"Terserah"

"Lo suka genre apa?"

"Apa aja"

"Emm....kalo Frozen 2 gimana?"

Keyla langsung menatap Reon dengan pandangan jengah.

"Seriously?! Gue bukan bocah!"

"Yaa...trus apa? Habibie & Ainun 3?"

"Jangan romance!"

Reon menghembuskan napasnya lelah.

"Yaudah, Jumanji the next level kalo gitu"

"Deal"

Mereka berdua pun akhirnya sampai di lantai 3.

Sampai disana, Reon langsung mengantri untuk membeli tiket, lalu ia membeli popcorn dan soda. Sedangkan Keyla, ia menunggu di bangku tak jauh dari tempat Reon mengantri.

Setelah semuanya selesai, Reon menghampiri Keyla yang lagi2 sibuk dengan ponselnya.

"Filmya dimulai 20menit lagi" ucap Reon sesaat setelah mendudukkan bokongnya disamping Keyla.

"Hem"
***

Setelah 20 menit menunggu, akhirnya mereka masuk kedalam studio bioskop. Dan mulai menikmati film nya.

Saat film tengah diputar, Reon menoleh kearah Keyla yang fokus dengan filmnya. Lama ia menatap wajah itu, hingga akhirnya suara Keyla menyadarkan.

"Ngapain liatin gue?"tanya Keyla tanpa mengalihkan pandangannya dari film.

"Lo...cantik ternyata"

Keyla tak menjawab ucapan Reon. Namun, dari matanya terlihat bahwa ia salah tingkah. Keyla berdeham untuk menyamarkan salah tingkahnya.

"Lo? Salting ya?" tanya Reon tibatiba.

"Gak guna!"

"Masa? Tapi dari mata lo keliatan kalo lo salting, mata lo kek ngga tenang"

"Bacod!"

Reon pun terkekeh berhasil menggoda Keyla. Mereka pun kembali fokus dengan film nya.

***

Beberapa jam kemudian, akhirnya film selesai. Mereka pun keluar dari studio film dan berjalan beriringan menuju lantai satu.

"Emm...makan dulu yuk" ajak Reon.

"Lo bilang kalo cuma mau ngajak nonton, kalo lo lupa"

Reon menggaruk tengkuknya yang tak gatal.

"Yaa.... Tapi masa lo nggak laper sih"

"Nggak"

"Gue traktir dehh"

"Gak"

"Ayoklahh...gue tau lo laperr..ayokk donggg" paksa Reon dilengkapi dengan rengekkan.