"Li..." panggil Prilly lembut sembari memyentuh pundak Ali yang tengah asik bermain bersama athi.Jangan tanya mengapa prilly masih memanggil Ali yang sepengetahuannya adalah Alex dengan Nama "Ali" prilly pun tak tau ,mulutnya sudah secara sistematis berbicara seperti itu setiap bertemu... Dan satu lagi, Prilly merasa dalam hati kecilnya Bahwa Ali dan Alex adalah orang yang berbeda. Tapi, prilly tetap berusaha untuk mempercayai ucapan Ali..
"Iya sayang? " blush! Pipi prilly memerah mendegar panggilan sayang yang Ali lontarkan. Ck! Jangan ejek prilly! Ia hanya belum terbiasa..
"Tak ada apa apa, tadi kamu cuman di panggil Mommy, dan.. Berhentilah tertawa!" sentak prilly pada akhir kalimat kala Ali tak henti hentinya mentertawakan dirinya. Sudah lah kalian pasti tau alasannya apa!
"Maaf bun.. Nanti ayah temuin Daddy.. Tapi Nanti.. ayah mau nemenin Athi main lego dulu" Dahi prilly mengkerit. Lego! Astaga suaminya ini sepertonya berniat membuat putri mereka menjadi gadis tomboy. Jangan kaget juga dengan sebutan seperti itu.. Ali memang lebih kerap menggunakan kata "ayah-Bunda " sebagai kata ganti untuk mereka dengan Alasan untuk membiasakan Athi.
"Iya, Siang ini mau makan apa? Kebetulan aku mau kedapur. Mau masak "
"Kayak biasa aja deh Bun.. " Jawab Ali sembari menegakkan tubuh Athi yang sedari tadi tak bisa diam. Dan lihatlah, Athi meloncat loncat dengan begitu bahagianya. Bergerak dengan begitu aktif..
"Sama Ayah mu dulu...Bunda mau masak buat nanti Athi makan yah
..mainnya nanti aja" Ujar prilly pada Athi dengan tangan yang mencubit gemas pipi gembul milik putri yang dulu tak ia inginkan. Dulu! Sekarang malah ia seolah jatuh hati pada putrinya sendiri.."Bubububu.. Mbu bubu ya" celoteh Athi dengan wajah cemberut. Tangannya menggapai gapai Wajah Prilly yang berada di depannya. Sepertinya anaknya ini tak ingin ia tinggal.
"Di marahin Athi tuh, katanya gak boleh pergi disuruh main sama Athi sama Ayah.gitu kan nak? " athi mengangguk semangat kemudian menghamburkan diri kearah prilly.
"Ya allah nak, hati hati.. Nanti kalau jatuh gimana? Sakit nanti" nasehat Ali pada putrinya yang sudah berada di gendongan prilly..
"Udah li.. Ya udah aku bawa athi ke dapur aja buat nemenin aku masak."
"Kok gitu, terus aku nya di tinggal sendiri? " prilky mendengus mendengar protes ali..
"Terus maunya apa?mau ikut masak? Aku gak ijinin! Nati bukannya masak malah dapur jadi kapal pecah ! "
"Kok kayaknya ngeremeih banget sih bun, ayah biasanya di rumah dulu juga suka masak sendiri."
'Deg
Prilly tersentak, prilly baru ingat bahwa dulu ali sering mengurusi dirinya sendiri dan merawat athi.. Dari segala hal bahkan samapi urusan dapur sekalipun.
"Maaf.."
KAMU SEDANG MEMBACA
The Good Papa |Tamat|
Fiksi Penggemar"Karier yang udah gue bangun lagi dan berusaha gue jaga hancur gara gara lo! Semenjak kabar gue nikah sama lo kesebar, Hidup gue yang baik baik aja jadi acak acakan kayak gini... " "Maaf .." "Akh! Udah udah minggir lo sekarang!" Alixprilly