THE DOCTOR & HIS BABY [ 📚 Ebook Tersedia di GooglePlay Book ]

The Doctor & His Baby 20

Ada yang lagi disidang nih.xixi...😁

Btw ...tumben amat nih Darren ma Nania rajin banget nongolnya sampe 2 kali lho hari ini munculnya. 🤪

Vote dan komen yawww...buat Darren dan Nania seneng gitu😘

Makasih ...

***

[DELETE]

Chapter Lengkap ada di google playbook, direct link ada di BIO.

***

“Kami hanya pura-pura Oma cantik, maafkan saya.” Ujar Nania yang tidak tahan dengan semua ini, melihat Darren yang terhimpit dan enggan mempertanggungjawabkan ucapannya kemarin. Lagian mana mau seorang dokter dengan wanita seperti dirinya?! Jangan mimpi Nania! Jangan berharap lebih!

Pengakuan Nania membuat tiga orang dewasa dihadapannya terkejut. Termasuk Darren sendiri. Helaan Napas lega terdengar dari mulut Oma cantik, bahkan sekarang wajahnya tampak kembali berseri. Tapi tidak dengan Hardinata Ariotedjo.

“Saya bersalah karena sudah membantu pak Darren. Maaf...” Nania menundukan kepalanya. Sudah seharusnya bukan Nania meminta maaf dan mengungkapkan kebenarannya supaya tidak ada lagi kepura-puraan diantara dirinya dan Darren. Lebih tepatnya supaya status single dirinya tidak lagi dimanfaatkan oleh Darren!

“Benar begitu Darren?” Tanya pak Hardi.

“Itu benar.” Nania yang menjawab dengan tegas.
Sedangkan Darren menoleh ke arah Nania. Menatapnya sengit.

“Apa?” Lewat matanya Nania bertanya, menerima tatapan tajam Darren, seolah mengukuhkan diri bahwa dirinya sama sekali tidak terpengaruh dengan sikap Darren.

“Darren papi bertanya sama kamu!” Ucap pak Hardi penuh ketegasan.

“Nania sedang ngambek pih, makanya gak ngakuin Darren!” Rasain. Ujar Darren dalam hati. Siapa suruh menantang seorang Darren. Darren tersenyum samar. Dan pengakuan Darren sukses membuat wajah Oma cantik kembali lesu

“Itu tidak benar. Kami memang tidak punya hub...”

“Yang...” Panggilan dan genggaman tangan Darren membungkam mulut Nania “Sayang sudah ya jangan ngambek lagi.”

Sayang. Sayang. Kepala lo peang! Rutuk Nania dalam hati. Tangan Nania rasanya gatal ingin memukul kepala Darren. Mata Nania melotot pada Darren yang bersikap seolah-olah mereka memang sedang bertengkar. Ia yang merajuk dan Darren yang menenangkan. Menyebalkan!

“Darren!”

***
TBC

Eh ciee ada yang maen nyosor lagi nih 😆