2 minggu lagi udah mau selesai permagangan ini. Semua kebiasaan yg selalu dilakukan selama 2 bulan akan menjadi kenangan yang amat indah pasti.
Kresek kresek
Sepertinya akan ada pengumuman penting.
"Tes tes.."
Yap betul.
"Bagi mahasiswa yang bernama Min Suga, diharap untuk ke kantor sekarang juga. Terimakasih."
Suga? Kenapa dia? Aduh..
Firasat Seulgi mengatakan hal buruk, dia mencoba untuk keluar dari kebun stroberi namun tertahan oleh kakak ketua."Hey mau kemana?"
"Mau ke kantor sebentar dong kak.." jawab Seulgi dengan memasang wajah melasnya.
"Oke. Nilaimu bulan ini C ya.."
"Ya ampun jahat banget kak..."
"Sana sanaa balik, rumputnya masih banyak yang harus dicabutin."
"Iya..." dengan amat berat hati Seulgi kembali ke posisinya.
Akhirnya istirahat.
Seulgi bergegas menuju kantin meninggalkan teman teman stroberinya. Dia saat ini menghawatirkan Suga.Tiba di pintu masuk kantin, terlihat sudah ada banyak orang di dalam. Seulgi memasukin kantin perlahan. Tiba-tiba semua mata tertuju ke arahnya dengan jenis tatapan yang berbeda beda. Mulai dari tatapan kasihan hingga tatapan menjatuhkan.
Ada apa dengan orang-orang?
"Seulgi!!!!" teriak Mina lalu menghampirinya bersama dengan Wendy.
Mereka berdua berdiri di sebelah kanan dan kiri Seulgi lalu menuntun Seulgi ke meja Squad.
Para lelaki terlihat sedang membicarakan sesuatu, namun saat Seulgi tiba mereka menghentikan perbincangannya. Seulgi melihat ada sesuatu yang janggal, selain itu di sana tak nampak orang yang ia khawatirkan.
Duduklah Seulgi, Wendy dan Mina.
"Suga dimana?" tanya Seulgi dengan nada resah.
Semua terdiam, hening.
"Dimana?" Seulgi mulai menaikkan suaranya.
"Suga udah balik duluan Seul.." suara Johnny terdengar ragu.
Obrolan anak anak magang lain yang tiba-tiba lewat di hadapan mereka terdengar.
"Eh.. Gue gak nyangka badannya gemuk gitu narkobaan.."
"Ih gue sih udah tau. Udah keliatan banget anjir itu dari matanya kalo dia make."
"Kasian ya dia dikeluarin gara-gara ketahuan."
"Eman banget ya cuy, bentar lagi kelar magangnya padahal."
"Iyaa ih ampun.."
"Siapa yang kalian maksud? Bisa kasih tau gak?" Seulgi muncul dihadapan mereka sambil tersenyum.
Mereka bertiga kaget melihat Seulgi.
"Seulgi.." sapa salah satunya dengan gelisah.
"Iyaa nama gue Seulgi.. Hai.. Gue gak tau nama kalian, sorry ya.. Tapi bisa tolong kasih tau tadi siapa maksudnya yang narkoba dan dikeluarin?" Seulgi agak ngegas tapi memberikan senyuman lebar secara terpaksa.
"Seul.. Udah ayuk makan duluu..." Mina mencoba membawa Seulgi kembali ke meja makan.
"Bentar bentar Min.. Mereka belum jawab." Seulgi masih kokoh berdiri di sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
SQUAD MAGANG
RandomDrama permagangan yang super random. By: elnaiska (21 Oktober 2018)