Flashback 1

3K 285 13
                                    

⚠️FLASHBACK IN SAKURA LIFE












⚠️FLASHBACK IN SAKURA LIFE

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sakura menatap sendu kearah langit cerah dari balik jendela kamarnya. Gadis itu merasa sangat sedih kala mengingat Sasuke yang sudah terbang ke London beberapa jam yang lalu. Sebenarnya ia ingin sekali untuk mencegah pria itu pergi. Namun apa yang bisa ia lakukan selain merelakan bungsu Uchiha itu untuk meraih kesuksesannya di London. Sakura ingat kalau dirinya bukanlah siapa-siapa, meski keluarga Uchiha sudah menganggapnya sebagai seorang putri mereka.

"Huft. Sasuke-kun," gumamnya dengan suara lirih. Ia merasa kalau dirinya begitu egois karena menginginkan pria itu untuk selalu berada di sisinya.


Tok    tok    tok

Suara ketukan pintu membuat gadis itu menolehkan kepalanya. Menatap pintu bercat hijau itu dengan dahi berkerut. "Ya?" Serunya untuk menyahuti siapa yang telah mengetuk pintu kamarnya.

"Ini Ojii-chan."

Mengetahui kalau orang yang mengetuk pintu kamarnya adalah kakeknya sendiri. Sakura segera beranjak dari atas ranjangnya dan berjalan dengan pelan kearah pintu.



Clek

"Ada apa Ojii-chan?" Tanyanya setelah membuka pintu kamarnya dan menatap wajah renta sang kakek.

Hashirama tersenyum menatap cucunya yang masih terlihat polos itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hashirama tersenyum menatap cucunya yang masih terlihat polos itu. Dengan pelan tangan rentanya menarik tangan mungil Sakura dan menuntun gadis itu untuk keluar dari kamarnya. "Ojii-chan akan memperlihatkanmu sesuatu," ucapnya dengan nada lembut.

Sakura hanya menurut saat tangannya ditarik oleh Hashirama. Mata Emerald gadis itu menatap lurus kedepan untuk mengetahui kemana kakeknya itu akan membawanya. Entah kenapa seperti ada yang terlihat berbeda dengan kakeknya itu. Dilihat dari ekspresi senang yang terpancar diwajahnya yang sudah renta.

Sesampainya diruang tamu. Hashirama memegang kedua bahu Sakura dan mendorong pelan tubuh cucunya itu kearah depan. "Madara jii-san ingin menemuimu." Jelas pria tua itu kala menatap wajah penuh kebingungan yang tertera pada wajah cucunya.

Betsu No Jigen [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang