Sekarang Renjun dan Shalma sedang duduk berduaan di sofa ruangan Jeno. Yang nanya Haechan ngapain? Dia lagi duduk di kursi yang biasa di duduki Jeno, berakting jadi CEO.
Jeno Hana? Dia duduk di seberang Renjun Shalma.
Sofa di ruangan Jeno itu berhadap-hadapan, ada meja di tengah nya.
Tiba-tiba telepon kantor berbunyi.
"Angkat Chan" - ucap Jeno ke Haechan
"Gak, malu gue, nanti tergoda orang dengar suara gue" Haechan
Jeno berdiri, ngangkat telepon yang ada di meja kerjanya.
"Iya?" - Jeno
"Ini pak ada yang ingin bertemu" - Ucap seseorang dari telepon
"Namanya Kaila?" - Jeno
"Iya pak" - Jeno
"Oke" - Jeno
Kaila diantar oleh seseorang di kantor itu ke ruangan Jeno.
Kaila mengetuk pintu ruangan Jeno.
"Masuk aja" - Jeno
"Jen, Renjun nyuruh gu...." - Ucap Kaila terhenti melihat tangan Renjun merangkul Shalma.
Kaila berdiri, diam di tempat tanpa bersuara, menatap Renjun.
"Kailaaa, lo ga rindu gue gitu?" - Hana berdiri dan lari ke tempat Kaila.
"Eh ada lo, HANAAAA!!!!" - Kaila memeluk Hana
"Keluar bentar yok" - Ajak Hana ke Kaila.
Kaila ngangguk. Hana ngasih kode ke orang yang ada di ruangan itu.
"Jangan cemberut dong kei" - Hana
"Gimana ga cemberut, gue ulang tahun hari ini ga lo ucapin, itu lagi si Renjun pake dempet sama cewe lain, rangkulan lagi, kalo bosan sama gue itu bilang, jangan hilang, gatau gue ntah apa niat dia nyuruh gue ke kantor laki lo" - Kaila
"Bukannya gue lupa sama ultah lo, ya lo tau kan, menjadi ibu rumah tangga itu tidak gampang, megang hp pun gue jarang, jadi sekarang, selamat ulang tahun my bespren, gue ga pandai bikin kata-kata wish" - Hana memeluk Kaila.
Posisi Kaila dan Hana sekarang di lobby kantor Jeno.
"Lo udah isi atau belum Han?" - Tanya Kaila tiba-tiba
Hana menggeleng
"Kenapa? Ga pengen punya anak lo?" - Kaila
"Pengen, tapi ya gue belum siap ehe" - Hana
"Han, gue pengen pulang, ngapain disini?" - Kaila
"Yuk pulang, anter gue tapi" - Hana
"Tapi gue ga bawa motor, tadi naik Gojek kesini" - Kaila
"Yaudah kita pulang naik gocar nanti, lo juga udah lama ga kerumah gue kan?" - Hana
"Yaudah ayo" - Kaila berdiri
"Tapi temenin gue dulu ke ruangan Jeno" - Hana
"Pergi sendiri aja lo, males gue" - Kaila
"Yaelah, jangan di bawa badmood dong, cowok di dunia ini ga Renjun doang, walaupun lo sayangnya ke Renjun, ayolah keeiii, temenin gue" - Hana
"Yaudah yaudah" - Kaila
Mereka berdua menuju ruangan Jeno. Pas di pertengahan jalan, hp Hana berbunyi, Jeno nelpon, pasti persiapan disana udah siap, ternyata iya bener udah siap.
Hana Kaila melanjutkan perjalanan nya, sampai ke ruang Jeno.
Hana udah bilang sih tadi, jangan ngejutin nya pas buka pintu soalnya yang buka pintu Hana, jadi tunggu Kaila nya masuk, Hana beritahu nya lewat chat.
Hana membuka pintu suasana masih tenang, pas Kaila masuk, ia di kagetkan dengan suara Renjun.
"HAPPY BIRTHDAY SAYANG" - Renjun mengucapkan itu pada Kaila dengan kue yang di beli nya tadi.
Sontak Kaila terkejut, menutup mulutnya.
"Sumpah ga lucu cara surprise lo" - Kaila memukul bahu Renjun
"Sakit sayang" - Renjun
"Au ah ga lucu, mau pulang aja" - Iya galucu tapi Kaila ketawa.
"Rugi lo kalo pulang" - Haechan.
Mereka melanjutkan acaranya. Sampai selesai.
✌
Acaranya bentaran doang, cuma suapan² kue doang, ulang tahun anak umur 5 tahun juga gitu.
"Makasih ya Jen, udah ngebiarin gue makai tempat lo, dan maap udah bikin onar di kantor lo" - ucap Renjun ke Jeno
Jeno ngangguk lalu tersenyum.
"Kalau gue udah punya rumah, lo pada kerumah gue ok" - Jeno
"Aman, asal ada makanan" - Haechan
"Kami pulang dulu ya Jen, makasih banget, makasiihhh bangeetttt" - Renjun
"Jen, kirimin nomor sekretaris lo Jen" - bisik Haechan ke Jeno.
"Suka lo ke dia?" - Jeno
"Pdkt aja dulu, mana tau dapat" - Haechan
"Ntar malem gue kirim, Untung dia nya masih jomblo" - Jeno
"Ok gue pulang dulu, skuy Jun pulang" - Haechan
"Gue pulang bareng cewe gue dong" - Renjun
"Kaila pulang sama gue aja" - Hana
"Gausah gue pulang sendiri aja, disuruh mama kerumah sakit, ada saudara gue sakit" - Kaila
"Anterin Kaila yuk Jen" - Hana
"Gausah, gue pulang sendiri aja, gue pulang ya, makasih loh" - Kaila pamit pada kami semua dan diikuti dengan Renjun Haechan.
Tinggallah kedua pasutri gaje di dalam ruangan itu.
"By, kamu pulang jam berapa? Kalau lama aku pulang sendiri aja" - Ucap Hana yang duduk di sofa sambil mainin hp nya
"Ini bentar lagi pulang, aku beres² dulu" - Jeno
"Udah siap, ayo pulang" - Jeno
-Jenoooww-
1 Januari 2020
KAMU SEDANG MEMBACA
You Are My Destiny ; Lee Jeno
Fanfic[On Going] Sequel dari Boyfriend ; Lee Jeno Menceritakan tentang lika-liku kehidupan rumah tangga Jeno Hana. Disarankan membaca Boyfriend Lee Jeno dulu, biar paham, tapi kalo gamau gapapa😂 #1 Leehana (11 Januari 2020) #1 ffjeno (27 Februari 2020)
