"Yeji ingin bertemu"
Ucap chaeyoung setelah mematikan sambungan telpon nya"Kalau begitu temui saja, jangan sampai dia curiga"
Tzuyu meletakkan beberapa gelas jus"Baiklah"
Chaeyoung kembali duduk
"Rumah mu sangat nyaman"Tzuyu terkekeh
"Terima kasih... kalian ingin melihat ruangan kerja ku? Mungkin kalian bisa menemukan sesuatu yg kalian cari?""Baiklah"
Kini mereka berempat berjalan menuju basement yg ada di rumah tzuyuting!
Tzuyu menyalakan lampu basement nya
Tzuyu tertawa melihat wajah ketiga teman baru nya(?)"Apa ini..."
Jeongyeon menganga dengan lebar ketika melihat ruangan ini
Menurutnya ini adalah ruangan tersembunyi
Kenapa tidak, di ruangan itu terdapat banyak komputer, mesin minuman dan makanan, buku tertata rapi, terdapat satu buah meja besar di tengah-tengah di atas meja tersebut ada banyak kertas, dahyun mengambil salah satu kertas tersebut"Ini..."
Dahyun menatap kertas yg dia pegang sekarang"Ayah mark"
Chaeyoung kini berdiri di samping dahyun dan memperhatikan kertas yg berisi foto ayah mark"Benarkah? Tapi kenapa dia berada di tempat seperti ini?"
Tanya jeongyeon"Itu adalah bukti transaksi nya dengan seseorang mengenai narkoba"
Jelas tzuyu"Kalau ada bukti ini kenapa kau ingin mencari bukti lain?"
Kali ini dahyun yg bertanya"Kami sudah pernah mengadakan panggilan ke pengadilan untuk nya, tapi alibi nya terlalu kuat"
"Aku mengerti"
Chaeyoung memperhatikan semua foto yg ada di meja
Tangan chaeyoung berhenti ketika melihat sebuah foto yg ada di meja
Dia mengenali orang itu, orang yg dekat dengan dahyun akhir-akhir ini
Sebelum dahyun melihat foto itu, dengan cepat chaeyoung mengambil nya dan memasukkan kedalam saku nya"Dahyun sepertinya kita harus bertemu yeji sekarang"
Chaeyoung melihat ke jam yg melingkar di tangannya"Baiklah"
Tzuyu mengambil sebuah barang yg berukuran kecil
"Gunakan ini""Apa itu?"
Dahyun mengambil satu benda kecil itu"Hanya sebuah alat komunikasi, itu akan berguna, saat kalian sudah bertemu dan mulai berbicara pada orang itu maka aktifkan lah"
"Baiklah terima kasih"
Chaeyoung mengambil alat tersebut dan memasangnya"Jeongyeon!!"
Jeongyeon yg Sedang asik memakai peralatan tzuyu pun menoleh karena teriakan dahyun"Kau menganggu saja"
Ucap jeongyeon sambil memainkan pistol seperti anak kecil"Kembalikan"
Tzuyu mengambil pistol di tangan jeongyeon
Sedangkan jeonyeon kini sedang mengerucutkan bibirnya"Pakailah ini"
Tzuyu memberikan alat yg sama dengan dahyun dan chaeyoung"Apa ini? Sebuah lensa kontak?"
Jeongyeon memperhatikan benda itu"Aku bingung kenapa tim baseball dulu selalu menang ketika memiliki pemimpin seperti ini?"
Chaeyoung memutar bola matanya malas
"Aku ada ide yg lebih bagus""Apa?"
Dahyun kini mengalihkan perhatiannya ke arah chaeyoung"Tinggalkan saja jeongyeon"
Chaeyoung berjalan keluar lebih dulu"Aku setuju"
Dahyun mengikuti chaeyoung"Yak! Kalian tega!"
Jeongyeon berlari menghampiri teman-temannya itu
![](https://img.wattpad.com/cover/209403515-288-k76792.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
you in my heart
Romancekehidupan dahyun yang mempertahankan cinta pertama dan terakhirnya walaupun harus berhadapan dengan anak seorang mafia Bagaimana kah ceritanya? Baca aja dulu lur Kesamaan cerita? Maaf apabila memang ada kesamaan cerita