IM A BADGURL

95 13 5
                                    

Setelah kemaren di anter pulang ama Taehyung(cieeee), pagi ini Momo dijemput lagi ama si ketos ganteng itu.

Momo yang keluar dari pintu rumahnya langsung di sambut hangat oleh Kim Taehyung sang Ketos pujaan kita semua (lo aj kaly).

"Pagi Mo" Sapa Taehyung yang masih bertengger ganteng di atas motor.

"Pagi juga Taehyung" Jawab Momo dengan senyuman khasnya Momo, kemudian nyamperin Taehyung yang ada di motor.

Jujur ya, Taehyung tuh ngeliat Momo yang cantik gini jadi dugun-dugun harteu tau enggak. Rasanya tuh Taehyung pengen bawa Momo ke pelaminan aja eh– Masih sekolah ding.

Gak beda jauh ama si Taehyung, Momo juga terpesona ngeliat kegantengan Taehyung yang diatas rata-rata cowok normal.

Ngeliat si Taehyung senyum, Momo jadi ikutan senyum gitu.

"Momo... Jujur aku kemarin nggak bisa tidur." kata Taehyung tiba-tiba

Momo bingung dong.

"Kenapa?" Tanya Momo

"Aku mikirin kejadian kemarin pas kamu tiba-tiba nangis." Jawab Taehyung

Tetew (karna suara 'deg' udah mainstream)

Momo jadi tegang seketika. Ini adalah hal yang paling dihindari oleh Momo.

"E-e-enggak kok, gaada apa-apa" Jawab Momo dengan sedikit terbata.

Taehyung sadar bahwa ada 'sesuatu' dibalik kejadian kemarin melalui ekspresi wajah Momo yang keliatan tegang

"It's ok, just tell me. You cry because something else right?" Sambung Taehyung

Momo terdiam. Gak mungkin dia jelasin alasan sebenarnya apa yang membuat dia sampe nangis begitu, Disisi lain dia gak mau bohongin Taehyung. Cukuplah dosa yang ia punyai saat ini, jangan menambah-nambah lagi.

"..."

"Ya..." Jawab Momo

Taehyung sungguh mati jadi penasaran, dia pun kembali bertanya.

"And something else is"

Momo segera motong perkataan Taehyung.

"Gue gak mau omongin ini Taehyung. Gue berangkat duluan." Ucap Momo lalu berlari pergi ninggalin Taehyung dan motornya.

"Hei! Momo!"

Momo POV
Haha, Gue lemah. Ya gue tau gue sangat lemah. Sial kenapa gue nangis lagi sekarang?

Keinget sosok Yoongi aja langsung nangis. Heh payah lo sendal swalo.

Entah kemana kaki gue berjalan sekarang yang jelas gue hari ini gaakan pergi kesekolah. Maybe ke rumah temen gue, Temen yang gak dikenali oleh Jihyo dan Sana. Secret friends ya know.

Setelah setengah jam perjalanan, gue sampai ke rumah dia. Tanpa buang waktu gue ketuk pintu itu dengan cepat, Tapi gak ujung dibuka. Padahal gue udah nggedor lumayan kenceng.

Dok dok dok dok

"Kampret buka pintunya anjing!" Teriak gue, namun kaga ada jawaban dari dalem. Nih bocah pasti lagi molor.

Gue pun ngegedor pintunya lebih kenceng dari yang tadi. 

DOK DOK DOK DOK

"Woy Kang Danil! Buka bangsat!"

Cklek

"Siape si An-"

Suara pintu dibuka pun terdengar dan nampaklah temen gue dengan kemeja hitam lengan panjang berdiri ganteng di dalem rumahnya.

The XTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang