PART 9.

85 2 1
                                    


"Baru kali ini gue seneng di tonjok orang" ucap Gerald memulai percakapan.

"Aneh emang, btw kenapa?" Jawab Anggi sambil menyuapi Gerald.

"Kunyah telen dulu baru lanjut ngomongnya" lanjut Anggi.

"Karna ini" jawab Gerald.

"Ini?"
"Iya ini"
"Coba lo pikir, kalau gue ga di tonjok Umar gara gara nyakitin Ara, emang lo bakal mau nyuapin gue? Emang lo mau ngejagain gue? Belum tentu kan?" Lanjutnya.
"Tapi gue sebel sama lo, lo nyakitin sahabat gue"
"Iya maaf ya sayang gue ga sengaja" jawab Gerald
"Idih, makan dulu lo yang bener"

"Coba aja lo gini setiap hari, makmur hidup gue kayaknya"
"Tenang Rald"
"Tenang, bakal? Bisa ni? Jadi ni?"
"Tenang Rald, gabakal ko"
"Jahat lo gi, tapi gue yakin suatu saat lo bakal luluh dan jatuh di pelukan gue"
"Kalau gitu gue bakal jalan hati hati mulai sekarang"
"Harus si tapi kenapa lo bilang gtu?"
"Biar ga ada acara jatuh jatuhan hahahaha"



HALUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang