Sudah hampir beberapa minggu, Wei Jiao dan Jin Ling belajar di Gusu Lan. Tak hanya Lan Qiren yang mengajar mereka, bahkan Lan Wangji ikut mengajarkan beberapa hal.
"Hanguan Jun, seperti itu?" tanya Wei Jiao pada Lan Shizui.
"Ya. Kami biasa memanggilnya seperti itu. Besok beliau yang akan mengawasi kita berburu beberapa roh. Oh iya, sudah mengingat semua peraturan disini, bukan? Kuharap tak ada yang melanggarnya. Karena akan dapat hukuman yang cukup berat."
"Uh.. Um.. Kurasa begitu." jawab Wei Jiao mencoba untuk tersenyum. Ia pun melihat Lan Wangji didekati seorang pria berpakaian hitam dengan rambut panjang yang diikat. "Lalu dia? Aku lihat ia selalu berada di sekitar sini. Dia bukan bagian dari klan kalian?" lanjutnya bertanya.
"Bukan. Dia adalah Tuan Mo Xuanyu. Beberapa bulan yang lalu, rumahnya diserang oleh tangan iblis." jelas Lan JingYi yang tiba tiba muncul. "Ia akhirnya ikut kemari atas izin Hanguan Jun, karena Tuan Mo menyukainya." lanjut anak itu.
"M-menyukainya?" kejut Wei Jiao.
"Dia selalu menyukai pria tampan. Dia memang tidak normal. Sebaiknya kau jangan mendekatinya, atau kau bisa tertular kegilaannya." tambah Jin Ling yang ikut muncul.
"Kau tidak boleh seperti itu. Kudengar dia masih anak kakak tertua di keluargamu." ujar Lan JingYi.
"Jangan bicara seperti itu!" kesal Jin Ling.
"Sudahlah kalian berdua. Kalau Hanguan Jun tahu, kalian bisa dihukum karena bertengkar." Lan Shizui mencoba untuk menengahi keadaan.
"Kurasa aku bisa membayangkannya.." tambah Wei Jiao. "Oh iya, apa Tuan Mo tidak belajar kultivator juga?" lanjutnya bertanya lagi.
"Tuan Mo belajar Kultivator terlarang. Kultivator iblis."
"K-Kultivator iblis??"
"Ya. Itulah yang terjadi saat tangan iblis menyerang kami. Ia menggunakan iblis lain untuk menghentikannya." jawab Lan JingYi.
Wei Jiao hanya dapat mengangguk, mendengar cerita itu. Dan melihat ke arah Mo Xuanyu yang tengah asik tertawa bersama Lan Wangji di bawah sebuah pohon.
"Hah.. Sudahlah, ayo We-- Jiang Fei. Ikut aku.." Jin Ling berbalik dan menarik kerah belakang Wei Jiao lalu pergi darisana.
"Jangan lupa untuk besok!" seru JingYi.
"Besok? Ada apa?" tiba tiba Mo Xuanyu/Wei Wuxian muncul dan memotong pembicaraan mereka.
"Latihan yang akan Hanguan Jun berikan."
"Hmm.. Latihan berburu roh? Aku mau ikut. Aku yakin, aku bisa mendapatkan banyak roh."
"Ehh.. Tapi apa Hanguan Jun mengizinkan Anda?"
"Dia pasti akan mengizinkanku, tehee.. Oh.. Apa dua anak tadi, dari Klan LanlingJin dan Yunmeng Jiang?"
"Itu benar. Ada apa?"
"Tidak ada. Aku hanya penasaran." jawab Wei Wuxian mencari alasan.
"Jangan suka pada mereka juga. Anda tahu sendiri, seperti apa ketua Klan Yunmeng Jiang. Dia terlihat mengerikan, ditambah mereka masih bagian darinya." ujar Lan JingYi.
"Aku rasa kau ada benarnya. Hanya saja mereka sangat tampan dan manis. Mereka memikat hatiku.. Tapi tetap saja, Hanguan Jun yang terbaik!"
"Apa yang sudah kukatakan.." pikir Pria itu yang merasa jijik pada dirinya sendiri.
★Next★
Sementara itu, Suyin mencoba untuk meditasi mengembalikan semua kemampuan yang telah lama ia pendam. Ia harus bisa melawan semua emosi yang ia miliki. Rasa sedih, senang, menyakitkan dan lainnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Descendant of Yiling Patriarch
FanfictionSeorang wanita yang sudah hidup sangat lama. Diberi gelar kehormatan, atas pengorbanannya untuk banyak orang. Ia memiliki segalanya. Kekuatan yang besar, kedudukan, dan juga semua klan yang menghormatinya. Walau begitu, ada hal yang selalu memenuhi...