farisah -end-

3

Zifar memberhentikan mobilnya tepat di depan rumah reno yaitu teman baiknya.

"Yuk turun" ajak zifar pada zayn

"Nggak" tolak zayn

"Gara-gara rokok,zayn ayolah rokok itu nggak di haram dalam Islam" perjelas zifar

"Gue nggak mau bang" tolak zayn lalu turun dari mobil

"Zayn kalo gitu lo tunggu di sini ya" ucap zifar tersenyum

"Jangan lama-lama lo bang" jawab zayn ketus

"Lah gi mana nggak lama orang gue ngumpul" saut zifar membuat zayn cemberut

"Nggak boleh protes" sela zifar membuat zayn kesal

"Bang lo kalo ngerokok jangan banyak-banyak. Kalo lo ngerokok banyak sama aja lo mengurangi hidup lo buat idup,ya biar pun hidup dan mati ada di tangan allah tapi kita lebih bagus mencegah" ujar zayn panjang lebar membuat zifar mengangguk tersenyum

"Siap,udah kalo gitu gue masuk dulu ya" pamit zifar

"Oh ya bang,gue mau ke taman yang di sana ya" pamit zayn juga

"Ni bawa mobil" tawar zifar

"Nggak usah bang jalan kaki lebih sehat,itung-itung olahraga juga" tolak zayn lembut membuat zifar merasa tersindir

"Kalo gitu hati-hati ya,kalo ada apa-apa telpon gue palingan gue cuman ngomong tentang bisnis gue bentar" ucap zifar lalu menepuk pundak zayn dan masuk ke rumah reno

Zayn pun berjalan menuju taman komplek yang agak lumayan jauh dari rumah reno.

******

"Yuhu bang reno adik Lo yang cantik sejagat raya pulang" pekik fika ketika masuk ke rumah

"Duh dek,jangan teriak-teriak ini lagi rame teman abang ni" jawab reno

"Ngomong-ngomong pulang sama siapa?" tanya reno

"Pulang sama farisah" saut fika

"Farisah yang tadi sama lo di caffe ya" tebak zifar penasaran

"Ya itu" jawab fika cuek

"Emang lo kenal sama farisah" tanya zifar

"Banget" saut farisah

"Eh bang zifar,emang Zayn itu adiknya abang ya?" tanya fika yang di angguki zifar

"Kok gantengan zayn sih" komen fika

"Ya mana gue tau" saut zifar

"Iya sih ya" kekeh fika

"Udah sono ganti baju" perintah reno

"Ok bang" jawab fika

"Eh fika,entar bagi nomor farisah ya" pekik zifar membuat fika menghentikan langkahnya dan memutar bandan nya

"OGAH" tolak Fika mentah-mentah

********

Di samping itu Zayn sekarang sedang gelisah karna ia dikerumuni oleh ibu-ibu komplek dan beberapa cewek yang sepantaran seusianya yang apdet terhadap dirinya.

"Maaf buk,bisa jauhan dikit nggak"

"Maaf mbak jangan deket-deket kita bukan muhrim"

Ucapan itu yang terus Zayn katakan ketika dikerumuni oleh ibu-ibu dan dan para cewek yang berusaha ingin mendekatinya untuk berfoto.

Karna zayn merasa sedikit tidak suka tidak ada jalan lain selain ia kabur.

"Eh ada temen gue yang datang tu" pekik zayn lantang membuat semua perhatiannya teralihkan