Scenery - Markperth Version

Scenery 00 - Masa Itu

Pairing : Mark Siwat & Perth Thanapon
Genre : Receh
Lokal !
Bahasa : Non Baku.

Mark ! Seme , Perth ! Uke.

Warn : Kalau nggak bisa dibayangkan karakternya, simple aelah, tinggal close, jangan dipaksa membaca sebuah cerita yang tidak kalian nyaman.

Sama sepertiku yang nggak bisa baca Perthsaint, tapi bacanya Sonpin.

Aku bisa baca Perthmark, tapi nggak pernah baca Markgun.
Apalagi baca Markperth sudah dipastikan pasti suka.

Soal selera, nggak bisa kan dipaksa wkwk.

...
...

Side Of Mark

Di jalanan yang dipenuhi bunga-bunga
Hari inipun aku kembali melihatmu
Apakah itu mungkin untuk membawamu ke dalam diriku

Mark mendengarkan satu single dari member BTS, Scenery by V.
Perasaan Mark campur aduk, lagu itu selalu sukses membuatnya baper. Perasaan, kenangan, dan jiwanya kembali pada masa lampau dimana ia bertemu satu sosok berharga yang membuatnya kacau.

Menjatuhkan hatinya hingga ia kepayahan melepas perasaannya.

Dia bernama Perth Thanapon, bocah menyebalkan yang sukses memporak-porandakan hatinya.

Sial, pada lelaki itu, Mark Siwat bertekuk lutut.
Sayangnya, waktu itu Mark memilih mencinta dalam diam seperti pengecut.

Bukan karena takut ditolak, nyatanya ia tidak percaya diri mampu melindungi Perth yang terlalu mandiri dan lebih tegar sempurna dibanding dirinya.

Di taman, rembulan di kala fajar telah berlalu
Sekarang aku mengisinya dengan segenap perasaanku
Lagu ini, yang tertuju ke arahmu

Di setiap Bulan bersinar penuh di malam Purnama, Mark Siwat membayangkan sinar itu sama seperti senyum Perth.
Mark Siwat tidak pernah lelah mengingat tentang Perth.

Meski bernostalgia hanya dengan kenangan.

Mark Siwat memang terlalu menggilai Perth.
Di saat seperti itu, Mark akan ikut beralun bersama suara Bariton V, sambil menatap bulan, berharap suara rindunya sampai pada Perth yang jauh.

Aku mendengar suara film
Itu diterangi sang rembulan di langit malam

Sampai lagu berhenti, dalam otak Mark memutar lagi memori kebersamaan dengan Perth, tidak romantis, Mark yang memang suka menggoda Perth sampai sebal dan marah-marah.
Seperti Anjing dan Kucing.

Seperti film yang terus sukses membuat Mark tidak bisa melupakan sosok itu.

Aku masih bertanya-tanya, sebuah kisah yang indah
Masih bertanya-tanya, sebuah bagian terbaik
Aku masih mengembara menuju kisah yang selanjutnya

Mark Siwat sering kali bertanya, bagaimana kisah mereka nantinya, Mark seolah merasa bahwa pertemuan di saat masih berbalut seragam SMA adalah masih terlalu awal.

Dimana keduanya dipertemukan dan berakhir jatuh cinta.

Dan Mark Siwat masih menginginkan kisah itu akan menemui titik akhir nanti.

Aku ingin menjadikanmu sebagai milikku

Mark menginginkan Perth menjadi teman hidupnya kelak nanti.

Hatiku sedih karna aku tlah kehilangannya
Gambar yang muncul sepersekian detik itu
Aku menyesalinya, berharap bahwa sepersekian detik itu akan datang kembali