Scenery 12 - Last Love Song

184 32 2
                                    

Pairing : Mark Siwat & Perth Tanapon
Lenght : Oneshoot
Bahasa : Non Baku
Genre : Psikologi

#Warning : Apapun ceritanya, apapun karakternya, tetep Mark Siwat adalah seme dari Perth Tanapon.

Song : Last Love Song - Ft Island
Inst. Prolog : Piano Concerto No.2 Rahmaninchoff (Instrumen yang dibuat atas perasaan depresi)

...

Cintaku padamu tidak akan berubah
Ketahuilah bahwa cintaku tidak akan berubah
Aku menjagamu di sisiku, aku menarikmu ke dalam pelukanku
Cinta kita berlanjut di hatiku

aku mencintaimu meski kau menjauh dariku
Bahkan ketika semuanya lenyap dan berakhir
aku mencarimu

...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

...

Pernikahan Mark Siwat dan War Wanarat.

Dua manusia yang berada di titik pencapaian setelah berpacaran hampir 7 Tahun.

Mark begitu sumringah menyambut para tamu yang datang mendoakan, begitu juga War yang heboh berbincang dengan para sahabatnya.

Namun, senyum yang tadi cerah mendadak luntur hanya karena senyum lain yang terarah padanya.
Ia bergandeng tangan berjalan menemui Mark.
Bukan pada sosok itu, tapi pada siapa yang digandeng.

"Hoy Mark." Sapa lelaki yang lebih tua 3 tahun darinya.
Mark tersenyum ala kadarnya pada Mean Phiravich, sepupu jauhnya, mereka hanya akan bertemu saat pertemuan keluarga saja.
Canggung.
Itu kiranya senyum yang diberikan Mark pada pria kecil disamping sepupunya.

"Selamat yah untuk kalian." Ucap Mean dan pria kecil itu bergantian.

Tatap itu bertemu, satu dipenuhi sendu mendadak, yang lain tetap sama, tidak terbaca.
"Terimakasih Phi, dia siapa Phi?" Tanya Mark menyembunyikan debaran jantungnya yang menggila hebat.
War berdiri disamping Mark, entah Mark sadar atau tidak karena atensinya masih terpusat pada wajah si pria kecil.

"Dia ini Perth Tanapon, kekasihku, bukankah kalian saling kenal?" Tanya Mean aneh pada Mark.
"Iyah, kita pernah saling mengenal, dan aku bertanya dia siapanya Phi bukan bertanya namanya." Ucap Mark menyembunyikan segala amarahnya saat ini.

Scenery - Markperth VersionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang