Dua tahun berlalu setelah Laras memutuskan untuk menjauh dari kehidupan bima, membuat bima terus bertanya-tanya mengapa, dan kenapa dia baru tahu hal itu lalu kenapa Laras begitu cepat bertindak dan memilih menjauh.
"Apa aku merasa kehilangan? Apa aku orang yang bodoh? Apa aku laki-laki yang tidak peka terhadap perasaan wanita? Apakah aku terlalu buruk untuk Laras, sampai dia memilih menjauh? Tuhan apakah perasaan yang kumiliki sekarang" decak bima merasa kesal dan kecewa terhadap dirinya sendiri.
"Laras...
semenjak pergimu, ada rasa yang tidak aku mengerti dalam hati
seperti kehilangan tapi aku tak pernah memilikimu.
Baru saja aku menyadari bahwa ada orang yang telah diam-diam tahu
tentang sisi-sisi dalam hidupku, tapi juga terang-terangan memberitahuku
dengan semua keberanianmu pada orang yang sangat dingin sepertiku.
sungguh di balik semua sikapku seperti itu, ada hati yang benar-benar aku jaga
yaitu perasaan seorang wanita, cukup aku hanya tahu begitu lembut hati seorang wanita,
begitu perasa, dan harus benar-benar terjaga."

KAMU SEDANG MEMBACA
Bima Dan Laras
Non-Fiction"Gak kecewa itu ketika lo enggak menaruh ekspektasi atau harapan setinggi mungkin sama seseorang, tapi berjuang dengan maksimal adalah keharusan lo, dan kalaupun dia anggap lo gak berhasil ya udah lo gak usah kecewa, ga usah ribet." ..... .....