1. MASA SMA

892 59 11
                                    

Hai.. Namaku velinda alena sintia, aku biasa di panggil velin. Aku adalah wanita kelahiran 1999,saat ini umurku sudah 18 tahun dan duduk di bangku SMA kelas 12 yang tak lama lagi akan lulus.

Di masa SMA ini aku merasa muak. Melihat orang-orang yang selalu mengejekku. Saat kelas satu SMA, orang-orang mengejek dengan sebutan perebut pacar orang. Saat kelas dua masih sama. Sekarang aku menduduki kelas tiga SMA dan orang-orang mengatakan, aku adalah ustazah yang gila pacaran. Padahal aku tidak pernah bersentuhan fisik? Hidupku selalu di atur oleh netizen. Apa yang salah dalam diriku? Jika aku salah, tolong beritahu aku, dimana letak kesalahanku. Sedangkan mereka hanya mengejek. Sepulang sekolah aku datang ke rumah Tinara faisya, teman SDku.
Biasanya aku bercerita pada kakaknya,tentang agama, karena kakak Tina seorang guru agama. Masalah diejek ustadzah gila pacaran, aku belum menceritakannya, karena memang aku terlalu sibuk untuk belajar mempersiapkan UN.

Aku dan Tina tidak satu sekolah, karena Tina memilih sekolah yang agamanya kuat.

Pulang sekolah aku mempunyai janji dengan Rafi untuk belajar bersama di tempat makan biasa yang sering kita kunjungi untuk bertemu. Rafi seftian adalah pacarku,dan kami memutuskan hijrah bersama.

Hari ini Aku akan bersiap-siap untuk berangkat dan bertemu dengan Rafi, Aku memakai pakaian yang syari, dari atas sampai ujung kaki untuk menutup tubuhku. Saat aku berjalan ke tempat makan yang berada dipinggir jalan sebelum arah sekolahku, tiba-tiba Syifa menghampiriku.

"Eh ustadzah mau pacaran? Aku heran ya sama kamu, dulu perebut pacar, sekarang udah hijrah pacaran? Makanya kalo hijrah jangan setengah-setengah jadi gak gini! " Syifa membentak sembari memberitahu.

"Kalo aku salah ya kamu lurusin syif, bukan malah menjatuhkan." Ucapku tak tahan

"Ogah amat" Syifa pergi begitu saja.
Itu yang sering aku rasakan.

Aku sering menolak bertemu Rafi, tapi apa dayaku, aku butuh Rafi untuk mengajariku pelajaran sekolah, karena Rafi pintar dalam semua mata pelajaran di sekolah. Orang-orang hanya bisa menjatuhkanku bukan meluruskanku.

Dulu Rafi dan Syifa berpacaran, dan sampai saat ini,aku masih sering disebut perebut pacar orang. Padahal aku sendiri tidak merebutnya.
Sampai dirumah makan kami langsung membuka buku dan belajar untuk mempersiapkan UN.

"Fi, kalau misalnya aku menyudahi hubungan pacaran ini karena Allah gimana respon kamu? "Tanyaku tiba-tiba

"Ya aku pingin tau dulu alesannya apa? Aku juga belajar agama baru beberapa bulan? Begitupun kamu? Apakah kamu sudah tahu alasannya? " Tanya Rafi sembari menulis tanpa melihat ke arahku.

"Belum fi. " Jawabku dengan rasa ragu
Kami sering sekali belajar ditempat ini, karena memang kami memilih tempat yang tidak sunyi sepi.Aku terlalu capek dengan semua masa SMA yang menurutku sangat buruk. Sepulang belajar aku akan datang kerumah Tina dan menceritakan segala yang aku rasakan.

Semua manusia pasti memiliki kesalahan, tapi mengapa orang-orang hanya bisa menjatuhkan?
Aku lelah.

CINTA DALAM PENANTIAN [TERBIT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang