{2PARK END}

chap 15

"cepat katakan! Apa yg akan kalian sampaikan pada anakku".ucap mama jihoon tegas

"baiklah, maafkan kami nyonya dan tuan park sekalian telah, membuang-buang waktu anda. langsung saja, akan saya jelaskan bahwa woojin anak kami tidak jadi melakukan pertunangan kepada keluarga besar kim- ".ucap papa woojin terpotong oleh mama jihoon.

"lalu, kalian mau apa? Setelah menjelaskan panjang lebar kpd kami!".ucap mama jihoon

"Maaf, tante-om. Ehm... mksdnya mama dan papa woojin. Jihoon akan berangkat sekarang jadi, jihoon- ".Ucap jihoon terpotong oleh woojin

"tidak, kau bersamaku sekarang!".ucap woojin lantang pd jihoon.

"mama, papa.. Mau kan kalian merestui hubungan woojin untuk melamar jihoon?".ucap woojin sontak membuat keluarga jihoon dan juga jihoon kaget!

"maksudnya apa!".ucap papa jihoon.

"begini.. pah, mah. Woojin batal tunangan dengan anak dari keluarga besar tuan kim. Jadi, izinkan hubungan ini kembali seperti dulu lagi".ucap woojin memohon pada keluarga jihoon

"semua keputusan ada di tangan anak saya. Jika, kamu memohon pada kami itu salah- ". Ucap mama jihoon terpotong oleh woojin.

"jadi, mama dan papa- ".ucap woojin terpotong.

"tentu saja, kami merestuinya nak".ucap papa jihoon.

Sekarang tinggal-lah jihoon yg menjawabnya akankah, ia bisa memberikan keputusan yang terbaik?

"jihoon? Hey, mengapa kau diam saja! mau kan kau akan aku lamar?".ucap woojin di dpan jihoon.

"ani- ".ucapnya

"Wae??".ucap mereka serempak

"aku tidak ingin di lamar woojin!". Ucapnya agak kesal

"kau tidak ingin hubungan kita bisa seperti dulu lagi?. Tanya woojin padanya

"ani! Mksdku, aku tidak ingin kau melamar ku di saat aku masih menjadi mahasiswa woojin!".ucapnya tegas

"baiklah, mama mengerti maksudnya jihoon".ucap mama jihoon

"akan kami tunggu nak".ucap mama woojin tersenyum pada jihoon

"maaf.. ".ucapnya lirih

"itu tidak masalah nak, jika kau ingin langsung nikah juga gk masalah".ucap papa jihoon

"woahh.. Benar juga apa kata tuan park sekalian".ucap papa woojin gembira

"iya, jadi kalian bisa langsung nikah".ucap papa jihoon.

"di dalam pernikahan pasti akan memiliki anak pah! ".ucap jihoon

"jika, itu menyangkut identitasmu sebagai mahasiswa. aku tidak akan melakukan malam pertama ku padamu jihoon".ucap woojin tersenyum menang pada jihoon.

"bagaimana?? Setuju?? ".lanjutnya

Lupakan pesawat yg kini telah pergi sejak setengah jam berlalu akibat obrolan mereka!

"baiklah".ucapnya pasrah

"pesawat!!!".ucap jihoon panik

"biarkan saja, kau tidak bisa meninggalkan ku jihoon. Setelah nikah kau bisa berangkat arasseo!".ucapnya dengan senyuman penuh semangat

"ani!".ucapnya kaget

"hahahhahahh".tawa renyah dari ortu mereka

.

.

.

Tbc

Maafkan gantung, bosan dgn ceritanya🙏

Efek kegabutan:'(

Jan lupa voment:)