Chap 10

3.6K 224 38
                                    

Bikin cerita ini bener2 sambil berpikir kejadian2 yang pernah dilewati, walau beberapa adegan memang hasil imajinasi Dan rangkaian adegan pun spontan langsung diketik.

Di description udah dijelasin pengalaman pribadi Dan pinjam tokoh Yizhan. Jadi maapken kalau ceritanya agak gaje..

Mudah2an yang baca ga ikutan gaje juga Kaya yg nulisnya yaa... 😙😙
°
°
°
°

Masih dengan suasana canggung Xiao Zhan Dan Wang Yibo berbaring bersama diranjang kamar Xiao Zhan. Entah kenapa mata mereka enggan terpejam walaupun lelah yang dirasakan.

Sepertinya mereka sedang berpikir keras mengapa semua terjadi. Belum lama Wang yibo menghajar Xiao Zhan Dan Xiao Zhan yang masih bersama dengan Lusy Dan akhirnya mereka terdampar diranjang bersama.

Sungguh suatu keajaiban Alam melihat mereka bisa saling memberi perhatian terutama Xiao Zhan dengan sabar menaklukan seorang wang yibo..
Seperti slogan nya selama Ini

Kejarlah kau kutangkap Tuan muda

Dan Xiao Zhan ternyata berhasil

"Tuan muda.. bisakah kau turun dari dadaku, jangan sampai kau ku terkam lagi"

"Hehe.. Maaf, aku sepertinya terlalu nyaman"

"Kenapa kau jadi manja begini sama aku.. apa kau sudah menyadari kalau sebenarnya kau jatuh cinta padaku?" Xiao Zhan melirik kearah Wang yibo

"Tidak.. aku sudah biasa seperti itu dengan ibuku, jadi... Yaa.... biasa saja" Wang yibo menahan rasa gugupnya

"Aku lelah aku mau tidur, kalau kau lapar atau haus kau bisa ke dapur atau panggil Bibi untuk membantumu" Xiao Zhan berbalik memunggungi Wang yibo

Namun xiao Zhan tidak langsung tidur, ia masih berusaha terjaga Dan sedikit senyuman mengembang di bibirnya setelah itu ia pun tertidur.

Wang yibo sepertinya masih berpikir keras karena sedari tadi ia masih berbaring pandangannya hanya fokus ke langit2 kamar. Sesekali ia melirik punggung Xiao Zhan disebelahnya.

"Aahh.. apa benar aku jatuh cinta padanya.. ah tidak.. tidak.. tapi sejak pertama bertemu aku melihatnya aku seperti tertarik padanya. Wajahnya manis dan bibir sexy nya.. aahh.. sangat menggoda untuk disentuh. Ah.. shiittt!!" Wang yibo mengusap kasar mukanya dengan tangan
"Ayolah yibo kau bukan gay.. tapi aku jadi gay beberapa jam yang lalu.. arrrgghhh!!!"
Wang yibo menutup badannya dengan selimut Dan berbalik memunggungi Xiao Zhan Dan.... Lelap..

Wang yibo bangun dengan Xiao Zhan yang sudah tidak Ada di sisinya. Ia pun segera bangkit dari ranjang Dan bergegas ke kamar mandi.

Terlihat tubuh mulus Xiao Zhan yang basah Dan terpampang jelas dihadapan Wang yibo. Xiao Zhan sedang mengeringkan rambutnya dengan handuk dan dia terkejut ketika pintu kamar Mandi terbuka Dan Xiao Zhan berbalik menghadap pintu.

"Aahh...sialan" bisik Wang Yibo dalam hati

Wang yibo pun berdiri mematung melihat tubuh polos Xiao Zhan. Namun tidak ingin berlama2 melihat ia pun menutup pintu kamar Mandi Dan kembali lagi ke atas ranjangnya menutup badannya lagi dengan selimut.

Xiao Zhan pun keluar dari kamar Mandi hanya menggunakan handuk yang melilit pinggangnya. Berjalan ke arah ranjang menghampiri Wang yibo yang sedang membungkus dirinya dengan selimut

"Ayo Mandi tuan muda" Xiao Zhan menarik selimut Wang yibo

"Iya tunggu sebentar lagi" sambil memunggungi Xiao Zhan yang sedang duduk di sampingnya Dan menutup selimutnya lagi

Love Doesn't Need a Reason [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang