trippp

7.1K 853 15
                                    

Hari ini Haechan semangat banget. Soalnya mark mau nepatin janjinya itu loooh. Ketemu bundanya dia.

Saking senengnya sampe ga tidur. Semaleman ngesearch apaan aja di hp, soalnya mata gamau merem.

Mark sendiri search latar belakang Haechan buat tau bundanya dimana. Alhamdulillah usahanya ga ngehianatin, ketemulah bundanya Haechan setelah berjam jam nyari.

"Sialan gw dijadiin supir!" gerutu Johnny. Asli dia kesel banget di telfon pagi pagi taunya cuma buat nyupirin mereka berdua.

Ga berdua doang malah ber 7 :(

Biasa lah, anak TCN ngikut, trus Doyoung sama taeyong ikut beserta nana.

Kalo kalian tanya taeil ikut atau ga? Itu, tidak mungkin.

Karena sejatinya Doyoung ga ngabarin.

Kesian.

.
.
.

"Wei! Bangun lo berdua!" teriak Doyoung sambil menggoyangkan badan mark dan Haechan.

Keduanya tertidur pulas di dalam mobil, ya maklum lah, belum sempet merem.

"Hah! Udah sampe kak!" ucap Haechan bangun dari tidurnya.

"Eh pelan chan! Lu baru bangun jangan gerabak gerubuk!" taeyong ngomel.

"Ini kak? Seriusan?" nana yang tanya.

Maklum belum tau.

"Iya sayang, udah minggir dulu ya, Haechan mau jumpa kangen..." trus dianggukin sama nana.

.
.
.

"Bunda..." ucap Haechan sambil mengelus Nisan milik ibunya

"Haechan kangen bunda..."

"Kemaren Haechan mau nyusul bunda, tapi mark larang.."

"Sekarang Haechan udah ada yang nemenin, sayangin, jagain, Haechan seneng.."

"Bunda... Lain waktu kita ketemu lahi ya, banyak yang mau Haechan ceritain ke bunda.."

"Haechan seneeeeng banget bisa sedeket ini sama bunda.."

"Bunda jangan bosen ya! Kalo Haechan kesini?".

.
.
.
.
.
.
.
.
.

Plesbek

.
.
.
.

"Kan bapak sudah bilang, bawa orang tuamu kesini Haechan!"

"M-maaf p-pak, ibu saya sibuk..."

"Selalu seperti itu alasan mu Haechan! Kenapa sih? Kamu punya otak cerdas namun hati yang pemalas!"

"Maaf pak..."

Lagi lagi, pak Suho marah.

Janji yang Haechan buat seminggu yang lalu ia ingkari.

Pak Suho meminta Haechan membawa orangtuanya ke sekolah untuk menandatangani kontrak asrama untuk peserta o2sn. Namun sayangnya, orang tua Haechan sibuk.

Lebih tepat nya, tidak mau ambil pusing tentang dirinya

"Kalau begini terus kamu gaboleh ikut program apapun di sekolah ini!"

"T-tapi pak.. Salah saya apa? Saya kan hanya tidak mengikuti lomba, bukan melanggar peraturan sekolah.."

"Saya tidak butuh pertanyaan kamu! Intinya kamu tidak diikutsertakan dalam program apapun termasuk SNMPTN!"

"T-tapi pak.."

"Sudah! Jangan banyak bicara! Keluar kamu dari ruangan saya!" bentak pak Suho lalu Haechan menuruti omongannya.

Membuka pintu ruangan dan bergegas keluar. Belum sampai di luar ia bertatap mata dengan mark, dengan wajah sombongnya menatap Haechan kesal.

"dasar pemalas, egois!" ucapnya lalu bergantian masuk ke dalam ruangan pak Suho.

"Hhhhh" nafas berat Haechan menuntunnya ke meja piket, mengambil selembaran kertas izin untuk pulang. Mengisi namanya dan keterangan sakit, kemudian menyerahkan surat izin tersebut kepada petugas piket.

"Hati-hati chan!" ucap xiaojun sambil melambaikan tangannya sesaat setelah Haechan meminta izin untuk tidak mengikuti latihan.
.
.

"Bunda... Haechan mau nyusul bunda.."

"DEK AWASSS!"

Brak

Tiiinnnnn

"Aw.." erang Haechan kesakitan. Matanya belum bisa menangkap objek didepannya dengan jelas.

Sedetik setelah ia bisa melihat dengan jelas, matanya menangkap seseorang yang tertidur di sebelahnya dengan darah di kepalanya.

"Loh! MARK! BANGUN!"
.
.
.
.
.
.

Plesbek op.
.
.
.
.

"Iya bunda bener... Dia orang yang gabisa Haechan benci..."

"Orang yang bahkan lebih sayang sama hidup Haechan, ketimbang hidupnya sendiri.."

"Sekarang Haechan mau temenin dia, Haechan janji sama bunda bakak jagain dia..."

"Bunda pegang janji Haechan ya..."

Lalu ia memeluk bundanya dan beranjak bangun untuk kembali bersama teman temannya.

.
.
.

"Udah?" tanya mark melihat Haechan kembali dengan senyumnya.

"Hmm"  jawabnya dengan gumaman kecil.

"Ayo makan.."

"Iya ayo.."

.
.
.
.
.
.

TBC
.
.
.
.
.

wleeeeehhhhh 10k reads woeee!! Ishhhh seneng akutuu :33333 terima kasih kepada para pembaca setia :') aku terharu :v

Intinya, aku juga gasuka sad ending wkwkwk jadi mari bikin mereka bahagia walau konflik melanda.. Aku juga bakal bikin side couple atau second couple buat meramaikan, takutnya kelean bosen sama mereka berdua :3

Pokoknya voment! Notif dari kaelan= penyemangat aku <3

RIVAL%- (Musuh Tapi Jadian) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang