love together,die together

4.9K 561 158
                                    

Cie nyariin, wkwkwk maap gais aku obsess banget sama lagu 92914 Okinawa, and i play that song seharian nonstop
Trus lupa apa apa :3 jadi.. Maap

Enjoy... :3

.
.
.
.
.
.
.
.

"Apa?! Kalo gitu saya kesana sekarang dok!" ucap Doyoung bahagia.

Gak, ini pasti mimpi yang ke jadi kenyataan.

"Pasien moon taeil berhasil operasi dan sekarang sedang masa pemulihan... Kondisinya cukup fit dan katanya dia mau bertemu dengan anda"

Doyoung buru buru keluar kamar Haechan sebelum akhirnya Johnny masuk dengan keadaan sembab dan lepek dimana mana.

Doi nangis?

Engos engosan gitu dia.

"Ngapa dah?"

"Mark..."

"Mark?" semuanya pada nengok.

Iya litereally semua yang ada di ruangan itu.

"Kenapa dia?" xiaojun yang masih gedeg.

"Lompat di rooftop sekolah"

"HAH GIMANA?" jeno yang panik.

Because dia doang woy yang tau cerita mereka bertiga!

Yang lain di sisi Haechan semua.

"Iya, gw juga kurang yakin dia bunuh diri... Soalnya ma--"

"GAK! DIA GA BUNUH DIRI! MARK GA BAKAL NGELAKUIN ITU!" jeno ngegas.

Yaiyalah ngegas.

Ga terima banget dia mark dibilang bunuh diri.

"sekarang dia dimana? Siapa yang bawa kesini?"

"Jen... Are you hidding something?"

"... No"

"Jen.. Tell us"

"I said no...."

" really?"

"Yes, sekarang kasih tau siapa yang bawa dia kesini?!"

"Mina..."

"SHIT! KALIAN GA KEPIKIRAN?"

"Kepikiran gimana?"

"Mark? Bunuh diri kalian bilang? Only mina yang tau? Mina?!!?" jeno ngegas lagi

"Jen! Lo aneh banget! Lo tau ga? Sekarang ini lo bukan lo!"

"Bang! Akhhh gila gw!" trus dia duduk. Nenanging diri.

Semuanya tarik nafas setelah berdebat singkat.

Mark, mina, bunuh diri, Haechan? Apa hubungan ini semua? Johnny terus berfikir keras.

"Sekarang dia kritis... Jatoh dari lantai 5 sekolah kita.."

"Dimana?"

"Icu"

"Gw kesana" jeno bangun sebelum tangannya ditahan sama xiaojun.

"Cerita dulu"

"Kalian gabakal percaya"

"We will try"

"No"

"Why?"

"Sampe semuanya tenang gw baru cerita..."

"So... Lo di pihak mark?"

"Untuk sekarang, ya"

"Shit"

"Gw pergi"

Jeno pergi ninggalin mereka di ruangan dengan keadaan bingung.

Terutama Johnny yang masih bingung harus berpihak ke siapa.

Xiaojun sama taeyong yang ga habis pikir sama jeno.

Brak

"Eum.. Ka taeil sadar... Dan.."

"Silahkan pergi doy, gw tau lo butuh ketemu dia sekarang..." taeyong yang jawab.

"I love you guys..."

Kemudian hening lagi.

Semuanya masih berfikir keras. Semua kejadian buruk yang terjadi dalam waktu sesingkat ini, sebetulnya ini semua kenapa? Salahnya dari mana?

Mana yang benar? Mana yang salah? Mana yang asli? Mana yang palsu?

Siapa yang jujur? Siapa yang berbohong? Siapa yang tulus? Siapa yang berdusta?

"Eum... Sebenernya..." Johnny buka suara.

"Lu tau sesuatu john?" taeyong nanya.

"Gw di pihak mark.." Johnny nundukin keplanya. Dia ga sanggup ngomong. Dia juga mau ketemu sama mark sekarang.

"Bang! Are you serious?!" xiaojun ga habis pikir.

"Trus sekarang lo mau apa? Belain mark, bilang ini semua cuma salah paham dkk?"

"Ga, gw gamau bilang gitu karena mark belum sepenuhnya cerita ke gw... Dia baru cerita ke jeno, that's why jeno marah banget kaya tadi..."

"Trus lo mau bilang apa lagi? Mark ga salah? Yang salah mina?"

"Bisa dibilang gitu.. Tapi gw akuin mark juga brengsek, but dia bukan dalangnya.. Dia cuma terbuai sama rindu.."

"Gw ga ngerti john.."

"Gw tau ini susah banget buat di jelasin, tapi plis... Gw juga belum denger cerita lengkapnya... Yang gw tau dia bodoh, tapi percaya sama gw... Dia cuma sayang sama Haechan... Please forgive him.."

Semuanya kesel, sedih campur bingung. Situasi macam apa ini?

.
.
.
.
.
.

"Bangsat lo mark! Lo bilang bakal pulang ke Haechan? Maksud gw bukan kaya gini goblok!"

"Iya kalo lo sama Haechan ketemu disana, bangsat emang kalian berdua bikin pikiran aja!"

"Emang apa susahnya bernafas jadi manusia sih? Ketimbang tiduran di kasur yang keras kaya gini?"

"Gw ga ngerti ya jalan pikiran kalian berdua, sama sama cinta tapi saling menyakiti"

"Gw sama nana ga pernah tuh! Sekalinya dia ngambek gw langsung minta maaf, harusnya lo kaya gw mark! Bego dasar!"

Ga lama keluarga mark dateng bareng keluarga mina.

"Mana anak saya?"

"Ini om..."

"Kamu sama dia terkahir jeno?"

"Bukan om.. Tapi mina!"

"Mina.."

Yang dipanggil kaget, buru buru masang ekspresi sedih campur terpuruk.

"Mark kenapa?"

"D-dia b-- loncat dari atap..."

"Ko bisa!?"

"Haechan yang bikin mark kaya gini om!"

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

TBC
.
.
.
.
Hai gais, jadi seharian kemaren abis uas onlen aku dengerin lagu sampe ketemu pagi lagi.

Aku kalo suka 1 lagu pasti nyetel mulu sampe bosen wkwkwk dihafalin

Di nikmatin bait baitnya wkwkwk, maap ya aku lupa apa apa jadinya

Voment 🥺

RIVAL%- (Musuh Tapi Jadian) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang