09: A Good Friends

365 90 0
                                    

"Minho mengatakan dia menemukanmu dalam keadaan setengah mabuk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Minho mengatakan dia menemukanmu dalam keadaan setengah mabuk."

Kimberly menghela nafas, masih sedikit dongkol dengan perbuatan pemuda aneh dibawah asuhan Marcus. "Aku penasaran. Tapi kalau aku tahu itu bagian dari cara Marcus menarik perhatian Wicked, aku tidak akan pernah melakukannya." Kimberly melirik punggung Minho, dia berjalan di paling depan dengan Newt dan Jorge.

"Dunia ini masih asing bagi kita, yang kita tahu hanya kehidupan di labirin. Berhati-hatilah." Kimberly mengangguk singkat. "Ya, aku akan melakukannya. Tidak sembarangan menerima tawaran dari orang asing. Noted." Maka, sudah tak ada lagi yang perlu Thomas katakan. Menurutnya, Kimberly cukup dewasa untuk memahami itu. Dia pun kembali memperhatikan jalan di depan, melangkah mengikuti Marcus yang menuntun mereka pada Bertha.

Siapa yang menyangka Bertha sendiri adalah mobil. Kimberly mengira Bertha mungkin adalah salah satu orang kesayangan atau terpercaya Marcus. Namun, sepertinya selain dirinya, yang lain pun salah mengira.

Jorge tersenyum miring sambil berdiri di sisi pintu kemudi mobil. "Ini sangat cantiknya." Pujinya dengan tatapan menggoda Marcus yang tak bisa berkutik sedikitpun. "Jangan khawatir, Marcus. Bertha-mu akan membawa kami pada Right Arm. Dia akan berguna, meskipun aku tidak bisa janji mengembalikannya dalam keadaan utuh."

"Please, jangan Bertha."

"Nope, aku sudah memutuskan." Jorge tetap teguh pada pilihannya. "Semuanya, ayo masuk ke dalam. Kita akan berangkat sekarang."

Dengan demikian, perjalanan mereka pun di mulai dengan menuju ke daerah pengunungan. Betapa luar biasa pergi jauh dengan menaiki kendaraan, mereka bahkan dapat beristirahat tanpa perlu memikirkan buang-buang waktu.

"Aku melihat Michelle."

Aris menoleh, menatap Kimberly dengan raut wajah sedikit terkejut. "Kau yakin itu bukan salah satu dari halusinasi?"

"Aku melihatnya sebelum pemuda sialan itu menipuku. Sungguh, Aris, aku melihatnya."

Michelle adalah salah satu penghuni Labirin B. Mereka bersama-sama melarikan diri dari labirin, situasi yang kacau memisahkan mereka semua. Setelah Kimberly dibawa oleh Janson bersama Rachel, Aris dan beberapa anak lainnya ke Scorch, ia tak tahu lagi apa yang terjadi pada mereka yang terpisah. Melihat Michelle hari ini cukup menyadarkan Kimberly, mungkin masih ada teman-temannya yang selamat di luar sana.

"Aku rindu mereka." Kimberly melirih pelan, perlahan menyandarkan kepalanya ke bahu Aris. "Aku rindu Rachel, Harriet, Sonya, Lola. Semuanya."

"Rachel— dia hebat dan luar biasa. Dia seharusnya bisa bertahan diluar sini seandainya Janson tidak buru-buru memanggil namanya di hari pertama." Kimberly merenung mendengar ucapan Aris. Ia sudah mendengar keseluruhan cerita tentang keadaan Rachel di Scorch. "Ayo hidup, dia menginginkannya. Itu selalu menjadi bagian dari impiannya." Bisik Kimberly.




TRAGIC PEACE ━━ the maze runnerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang