Chapter 20 (END)

1.7K 82 9
                                    

The wonder of mistletoe
'Chapter 20'(end)

-------------------

Vote comments and read
Ok enjoy it..

, *, *,*, *,*, *,


Author pov
“Orang tua Danny sampe disini besok...” ujar Wildan.

Riko masih tertunduk lesu, sudah hampir dua belas jam Danny masih belum juga tersadar.

“Kamu mandi dulu, makan dulu, sudah sampe jam segini kamu masih disini juga...” sambung Wildan.

“Aku mau nungguin dia dulu...” balas Riko.

“Bersih-bersih dulu sana, Wildan temenin dia dulu cari makan juga...” ujar Laura.

Riko menghela nafas panjang.
Hatinya, fikirannya, fisiknya ingin berada disini.
Ingin bersama Danny.

“Nanti, kalau ada apa-apa aku langsung hubungi kalian” ujar Laura.

“Yuk, Rik”

“Ga usah, biar aku sendiri saja Wildan.
Paling nggak ada cowok yang nemenin Laura...”

Riko lalu membalikkan badannya,
meninggalkan ruang dimana Danny masih terbaring lemah.
Pikirannya kalut, hatinya begitu gundah, paling tidak sampai Danny membuka mata kembali...
Perihal ia masih berhak mencintai Danny atau tidak, itu urusan lain.
Danny harus sembuh dulu.

***

Sesosok pria berdiri didepan pintu kamar Clara 21,
pria itu nampak ragu untuk memasuki ruangan itu.
Di satu sisi ia ingin sekali masuk,
di sisi lain ia merasa terganjal dan berdosa.

“Allan?” ujar Wildan.

“Ssh...Wil.. Wildan” balas Allan.

“Kamu ... Tau dari siapa?”

“Laura” jawabnya pelan.

“Riko ada?” sambungnya.

“Jangan, jangan cari Riko lagi, biarkan Danny sehat dulu...”

“Bukan... Bukan gitu Wildan.
Justru kalau ada dia aku ga mau masuk...”

“Dia lagi keluar...”

Allan melangkah masuk ke dalam kamar kemudian langkahnya menjadi gontai ketika mendapati Danny terbaring lemah dibalik tirai.
Rasa bersalah menyelimutinya dan mengubah air mukanya yang mendadak berkaca-kaca.

“Maafin aku, Danny...” ujarnya pelan sambil memegang tangan Danny.

Laura lalu menepuk pundak Allan kemudian membisikkan

“Danny belum siuman...”. Allan hanya bisa menutup mukanya dengan kedua telapak tangan.

Ia merasa telah begitu banyak menyusahkan Danny.
Sedemikian susah.

“Ini..” tiba-tiba Allan mengangkat bungkusan hitam yang ia bawa.

“Apa ini?” tanya Wildan.

“Aku temukan di bekas lemari Danny... Janji Riko ke Danny... “

“Janji?” serempak Laura dan Wildan bertanya.

“Iya, ini lingkaran daun mistletoe, yah, cuma imitasi sih, seperti hiasan natal... Cuma ini belum selesai...”

“Terus?” tanya Laura.

“Bantu aku kelarin hiasan ini,
paling nggak aku melakukan satu hal baik untuk Danny... Paling tidak...”

THE WONDER OF MISTLETOETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang