"Iya Tir,aku bersyukur banget Nuca masih sadar. Tapi,Lyodra kayaknya baik deh"
"Yakin kamu? Jangan terlalu deket Lin,takutnya dimanfaatin sama dia"
"Hush,gak boleh gitu Tir. Apa salahnya kita mengenal dia?"
"Iyadeh terserah kamu aja"
**** Lyodra kini bersiap menuju kantor Nuca dengan selembar surat di tas nya. Lyodra membuka pintu dan betapa terkejutnya ia,ada wanita yang sangat ia rindukan berdiri di depannya.
"MAMA!!!" Lyodra langsung memeluk Olivia erat.
"Sayang,Mama kangen banget sama kamu" Oliv membalas pelukan Lyodra.
Lyodra memanglah terbiasa hidup mandiri sejak SMA,selain faktor perpisahan kedua orang tuanya,ia pun sudah berkarir sejak SMA dimana ia sering bernyanyi ke cafe cafe. Karena prestasinya dan juga karirnya yang lancar,hidup Lyodra terasa mudah walaupun tanpa orangtua. Ia dulu selalu di dampingi oleh sahabatnya,namun sekarang entah kemana sahabatnya itu.
"Mama kapan kesini? Kok tau tempat aku?" Tanya Lyodra.
"Ada deh. Mama kan banyak kenalannya,buat nyari kamu mah gampang"
"Tapi Ma,maaf aku gak bisa nemenin mama lama lama,aku mau kerja"
"Oh yaudah gak papa,mama disini aja nunggu kamu pulang,mama juga pengen istirahat"
"Oke deh Ma,aku pergi dulu ya"
Lyodra sudah sampai di kantornya. Ia bergegas menuju ruangan Nuca.
"Nuc"
"Eh Ly,duduk"
"Aku mau ngasih ini" Lyodra menyerahkan sebuah amplop kepada Nuca.
"Apa ini?"
"Liat aja"
Nuca membuka amplop tersebut lalu membaca isi di dalam amplop itu.
"Kamu mau resign Ly?" Tanya Nuca.
"Iya. Walaupun istri kamu mengizinkan aku kerja disini,tapi tetep aku gak enak Nuc. Aku takut Mahalini resah kalo aku kerja disini"
"Gak Ly,kamu harus tetep kerja disini"
"Nuc jangan buat aku harus sakit lagi. Cukup kejadian kemarin kemarin aja. Seterusnya aku ingin hidupku bahagia seperti bersama kamu dulu. Sekarang aku akan mulai lembaran baru dengan Rafi"
"Kenapa harus Rafi Ly?"
"Harusnya kamu? Tapi kamu udah bahagia dengan takdir kamu Nuc. Udah ya aku pamit,titip salam sama anak istri kamu. Jangan sakiti mereka seperti kamu menyakiti aku" Lyodra bangkit dari duduknya lalu keluar dari ruangan Nuca.
Nuca kembali dihantui rasa bersalah,ia menyesal mengapa harus berjanji kalau akhirnya ia tidak bisa menepati dan malah menyakiti wanita yang ia cintai.
"Lyodra? Mau kemana? Gak kerja?" Tanya Rafi yang berpapasan dengan Lyodra di pintu masuk.
"Aku resign Fi. Oh iya,nanti malam ke rumah ya. Mau aku kenalin ke Mama"
"Mama?"
"Iya mama aku. Pokoknya nanti malem harus dateng,aku tunggu"
Rafi terkejut akan pernyataan Lyodra bahwa ia ingin dikenalkan dengan orangtua Lyodra.
Lyodra kembali pulang ke apartemennya,ia ingin melepas rindu dengan sang Mama.
"Loh udah pulang? Katanya kerja" tanya Olivia.
"Hm iya,kantornya lagi free jadi aku pulang aja deh" Ucap Lyodra berbohong.
"Oh gitu. Yaudah kamu duduk aja,mama mau masakin makanan kesukaan kamu"
"Aku bantu ya ma?"
"Gak usah. Udah kamu duduk aja"
Lyodra pun duduk dan mengambil gitarnya,ia ingin menyalurkan rasanya saat ini lewat musik.
Mungkin ingin bertemu masih ada Ingin memeluk masih ada Sayang kini tak bisa Kau telah memilihnya hoo..
"Anak mama lagi galau?" Olivia terkekeh.
"Ih gak kok mah. Oh iya mah nanti malam aku mau ngenalin seseorang ke mama"
"Wah siapa nih?"
"Ada deh"
Lyodra pun mengambil ponselnya dan mengabari Rafi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Malam pun tiba,kini Rafi sudah berada di ruang tamu kediaman Lyodra.
"Ma,kenalin ini Rafi. Temen aku" ucap Lyodra.
"Temen apa temen" goda Olivia.
"Lyodra masih malu malu Tan. Saya pacarnya Lyodra"
"Tuhkan bener. Kamu tuh kenapa malu malu sih Ly ngenalin kalau ini pacar kamu"
"Hehe iya mah,maaf"
**** "Mas,kamu kenapa?" Tanya Mahalini yang melihat Nuca tengah melamun di halaman.
"Gak papa Lin. Kamu belum tidur?"
"Mikirin Lyodra ya mas?"
"Lin kok kamu gitu sih. Gak mas gak papa,cuma mikirin urusan kantor aja"
"Aku pengen kita ketemu Lyodra dong mas,aku pengen banyak ngobrol sama dia. Sekalian ngenalin Ziva juga ke dia"
"Lin..."
"Mas,aku tau Lyodra orang baik kok. Aku cuma pengen kenal dia lebih deket aja. Toh,dia udah milik Rafi kan?"
"Oke deh. Nanti aku hubungi dia"
Authornya bisa segini aja dulu ya. Gaisnya kalau author up lama mohon bersabar ya🙏☺️ author juga punya kegiatan lain karena author masih SMA ditambah mingdep author mau UTS jadi mohon bersabar ya🙏 kalau ada kesempatan author pasti nulis kok,nanti insya allah author kasih kalian bonus up 2 part sekaligus tapi ya syaratnya bersabar gais,oke? Yuk kerjasamanya yuk (ala tiarawkwk)🤗🙏
