Menelusuri jalanan kota Seoul, berjalan kaki bersamaan dengan Jaehyun yang agak mabuk agak membuat Yeojin canggung.
"Pakai ini..."
Jaehyun menyerahkan jaketnya untuk dipakai oleh Yeojin.
"Tidak perlu..." tolak Yeojin
"Pakai saja... aku tidak ingin dicap sebagai lelaki yang sedang membawa anak dibawah umur." katanya dengan memperhatikan pakaian Yeojin.
Ah... benar...
Yeojin menyadari pakaiannya, ia sedang menggunakan seragam sekolah. Yeojin memakai jaket yang kebesaran ditubuhnya, dan merasa hangat karenanya.
"Terimakasih..."
Yeojin mengatakannya cukup pelan, namun lelaki dihadapannya itu tergelak.
"Lucu sekali..."
"Wae?"
Lelaki yang ditanya itu sudah berjalan jauh meninggalkannya, Yeojin berdecak kesal lalu mengejarnya. Ia menyamakan langkahnya dengan kesulitan, karena perbedaan tinggi mereka agak banyak.
"Sudah lama aku ingin berjalan - jalan seperti ini, tapi aku tidak suka sendirian."
Jaehyun terus saja mengoceh...
Apakah lelaki ini sedang menunjukkan kelemahannya, atau sengaja menunjukkan?.
"Apa kau ingat dengan janjimu, akan melakuka apapun untukku?" Jaehyun tiba - tiba berhenti.
"Apa?"
"Aku ingin tinggal dirumah mu beberapa hari."
"APA!!!"
***
'Menemani seseorang yang sedang patah hati'
KAMU SEDANG MEMBACA
FIGHT [Battle of The Sons]
Fanfiction"Kau gantikan aku dan aku akan berada di posisimu." - Yeojin