PRANG..
PRANGG...Suara bantingan itu kembali terdengar oleh semua pasang telinga yang berada di kediaman Min Yoongi. Dan yang mereka tau semua berasal dari kamar yang terletak tak jauh dari ruang keluarga.
" Yoongi Hyung! Hentikan hyung... Jeball tak bisakah kau tenang hyung?" Seru seseorang kepada sosok Min Yoongi yang sangat jauh dari kata baik baik saja
" Taee! Pergi tae! Jangan dekati hyung, apa kah kau tak malu mempunyai hyung sepertiku huh?! PERGI TAE! KUBILANG PERGI!!" Maki yoongi kepada sang lawan bicara
" Aku tak akan pergi hyungie, tak akan eoh" balas pria itu, sembari menarik lengan kecil sosok min yoongi kedalam pelukannya
"Tae.. hikss taehyungie.."
"nde hyungie, tae tae disini.. dont cry anymore yours tears more precious to me hyung, so dont cry or my heart will broke into pieces" balas taehyung
" hikss tae hikss jeball hyung hanya ingin kembali melihat dan menggerakan kaki sialan ini eoh.. hiks seharusnya hyung yang bekerja hikss bekerja keras untukmu, bukan kau tae! Kau hikss kau adikku kenapa sekarang hikss kenapa kau harus terbebani denganku eoh" racau yoongi dalam dekapan taehyung adiknya.
"Sssttt... Sudah sudah nan gwenchanna hyung, sudah ya ini bukan salahmu.. jeball eoh, atau Tae tae akan semakin sakit melihat hyung seperti ini.. hmmm? Hyungie mau liat tae tae sakit eoh?"
Kata kata ampuh seorang min taehyung untuk menenangkan sang kakak, berhasil membuat laki laki yang berbeda beberapa tahun darinya melunak, membiarkan sang adik menuntunnya naik ke atas kasur dan menyelimutinya.
"Tidurlah hyung.. tae tae akan selalu disini untuk yoongie hyung hmm"
Dan malam itu kembali berhasil taehyung lewati walau konsekuensinya ia harus menunda pekerjaan yang diberikan oleh mentor sekaligus atasan sementara sebelum taehyung benar benar menjadi presdir, hahh mungkin besok ia akan mendapatkan ceramah 7 menit khas seorang kim seokjin.
Setelah memastikan sang kakak terlelap, ia memutuskan meninggalkannya untuk membersihkan kekacauan yang kakaknya buat.
Belum saja Taehyung mengangkat tubuhnya untuk bangun, suara yang taehyung sangat hafal kembali terdengar ditelinganya
"Jangan pergi tae, gelap dan hyung tak bisa menyusulmu.." racau sang kakak
Terpaksa ia merebahkan dirinya kembali disamping kakaknya. Ahhh mungkin ia akan menyuruh asisten rumah tangganya untuk membersihkannya besok.
Ia pun tak ambil pusing, berniat menyusul sang kakak ke alam mimpi dan berharap ketika bangun nanti semua akan kembali sebelum tragedi naas itu menimpa ia dan keluarga besarnya
Jangan lupa..
Like and voment nya✨
KAMU SEDANG MEMBACA
HYUNG (on going)
FanfictionDitinggal dalam kekayaann bukanlah sesuatu yang diingin Min yoongi Ia tak ingin kekayaan jika hal itu bisa merebut kemampuan untuk melihat dan berjalannya, bukan hanya itu ia juga harus merelakan ayah dan ibu nya pergi selamanya Menyisahkan dirinya...