Flashback
Hari minggu yang cerah, keluarga besar MIN yang notabene nya adalah keluarga chaebol itu memutuskan untuk berlibur, ya sekedar liburan akhir pekan.
Kalian tau tujuannya? Kanada! Hahaha kalian mungkin akan mengira itu berlebihan, mengingat untuk liburan akhir pekan saja keluarga ini harus berangkat ke kanada.
Tapi ya itu akan menjadi hal sangat mudah untuk keluarga ini, mereka berasal dari keluarga yang sangat sangat sangat dan sangat berada, jangankan kanada kutub utara pun akan mereka datangi dalam sehari jika mereka mau.
Ngomong ngomong mereka berangkat ke kanada karena keinginan sang sulung MIN yang ingin melihat daun maple yang menurut nya sangat sangat indah ketika warnanya berubah menjadi oranye kemerahan.
"Appa! Palliwa pesawat tidak akan menunggu kita eoh" ucap si sulung min, Min Yoongi
"Appa bahkan bisa menyuruh pilot kita untuk menunggu hingga semuanya selesai hyung, kau lupa?" celah sang bungsu min, Min Taehyung
Adu mulut kecil yang dilakukan anak anak permata keluarga min ini mengundang tawa dari Tuan Min dan nyonya Min beserta para maid yang berdiri dibelakang mereka.
"Tae..." ujar sang ibu
" Wae mom?"
"Ck so inggris sekali, mentang kau menyelesaikan sekolah mu di amerika? Kau menyebalkan Min Taehyung" cibir sang kakak
" Bilang saja kau iri hyung cebol" ledek sang adik
"aish aish sudah sudah, kemarilah yoong, tae oemma dan appa ingin menyampaikan sesuatu" ujar sang ibu halus
"Ada apa oemma? Bukannya seharusnya kita bergegas eoh?" ujar yoongi tak sabar
"yakk min yoongi! Kau ini tak sabaran sekali eoh.. duduklah dan dengarkan apa yang hendak appa dan oemma sampaikan!" kini tuan min berujar dengan sedikit tegas, karena ia gemas melihat si sulung yang sudah cukup dewasa tapi memiliki kesabaran yang susah ditebak
"Sayang.. bisakah kita serius dulu? Oemma mohon yoong" pinta nyonya min
" Ahhh arra arra, jadi ada apa oemma? Appa?" ujar yoongi pasrah
"Begini nak, appa ingin kalian tau.. MIN Crop yang appa kendalikan sekarang, kalian tau kan?" tanya sang ayah, yang sontak mendapat anggukan dari kedua anaknya
"Appa ingin kau mengambil alih yoongi ya~"
"Dan Tae... Min hospital? Kau berhak atas itu sayang" ujar sang ibu
Sontak yoongi dan taehyung saling bertatapan, menatap heran kedua orangtua mereka, bertanya tanya kenapa tiba tiba? Bukankah perusahaan itu harusnya masih berada dikendali mereka?
"Tapi oemma, appa. Bagaimana mungkin? Umurku dan tae masih sangat muda"
"muda dari mana yoong? Usiamu bahkan sama persis ketika kakekmu meminta appa mengganti kan dirinya di perusahaan, jadi appa rasa ini sudah benar dan ini mutlak sayang. Begitu pula dengan mu taehyungie" ujar sang ayah
Taehyung masih heran kenapa semuanya sangat tiba tiba? Iya taehyung tau bahwa perusahaan itu akan jatuh ke tangan sang kakak, dan rumah sakit milik ibunya akan jatuh ke tangan nya. Tapi kenapa sekarang?
Tak mau ambil pusing, taehyung maupun yoongi memutuskan mengiyakan permintaan kedua orangtua mereka
Mereka bahkan tak tau bahwa saat itu adalah saat terakhir mereka bersama kedua orangtua mereka, saat terakhir untuk yoongi melihat dan menggerakan kakinya untuk selamanya.
Setelah semuanya benar benar selesai, keluarga kecil itu langsung ke bandara. Membiarkan seorang kim seokjin mengurus semuanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
HYUNG (on going)
FanfictionDitinggal dalam kekayaann bukanlah sesuatu yang diingin Min yoongi Ia tak ingin kekayaan jika hal itu bisa merebut kemampuan untuk melihat dan berjalannya, bukan hanya itu ia juga harus merelakan ayah dan ibu nya pergi selamanya Menyisahkan dirinya...
