One

3.2K 220 27
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Mingi pulang larut malam seperti biasanya, menjadi mahasiswa memang sangat melelahkan.

Dia bukan mahasiswa yang nakal kau tau, dia hari ini baru menyelesaikan kelas malamnya.

Dia tengah memikirkan betapa empuk ranjangnya di kosan.

Wah pasti kalian pernah memikirkan itu ketika sangat kelelahan.

Tak sampai beberapa menit dia langsung membuka pintu kos.

Tapi matanya melotot saat melihat apa yang berada di dalam sana.

...

Yunho melihat ibunya yang duduk di tengah ruang tamu. Terlihat wanita tua itu memijit mijit keningnya.

"Eomma apa kau sakit?" tanya anak itu dengan penuh sopan santun.

Terkejut dengan kehadirannya wanita itu langsung menoleh. Dilihat dari raut wajah itu, pasti dia selesai menangis.

"Eomma why?" tanya dia.

Wanita itu tersenyum memaksa ketika melihat putranya.

"Aku tak apa, bisa tinggalkan aku sendiri?" katanya.

...

"Tos dulu sebelum minum kawan-kawan" kata San dengan gelas bir yang dia bawa. Ketiga teman lainnya, yaitu Wooyoung, Jongho, Hongjoong dan Yunho mengikutinya.

"Wah ini baru namanya hidup" ujar Wooyoung selesai meneguk segelas bir itu.

Semua orang tertawa mendengarnya, tak terkecuali Yunho.

"Lo kenapa Yun?" tanya Jongho yang mulai peka keadaan itu.

"Ehh gak apa gue hanya baru inget ada kerjaan ektra besok" katanya terkejut sambil nyengir.

"Ahh lo udah lupa ya Ho, temen kita ini kan dokter sekarang" kata San sambil nepuk bahu Jongho.

"Sakit bambam, nanti gue gilas lo tau rasa" ujar Jongho.

"Lo udah kaya masih aja kerja Yunho" kata Wooyoung.

"Duh emang dasar ya, kalo kalo pengen kaya itu harus kerja, makanya dia jadi kaya. Lo kita duit itu keluar saat berak?" guman San kesal.

"Gue rasa San udah mulai mabok ini, kita udahin aja yuk" kata Hongjoong yang udah peka keadaan.

Yang masih sadar ngangguk, dan Yunho ke kasir langsung bayar semua itu.

"Yunho lo gak bawa mobil?" tanya Jongho.

"Gak, gue lagi pengen jalan" ujarnya.

"Tapi maan yak, gue gak bisa temenin lo. Soalnya nenek gue udah nelpon tadi pengen dibeliin bakso katanya" kata Jongho.

Yunho senyum denger itu.

...

Di jalan....

Yunho duduk di halte bus, kaki dia udah sakit karena gak pernah jalan jauh.

Biasa holang kaya gess..

Dia duduk nungguin bus dateng, dia memikirkan tentang ibunya tadi sore.

"Apa yang telah terjadi?" gumamnya.

Tiba tiba ada orang yang duduk di sampingnya.

"Gue ikut numpang satu" tanya.

Yunho agak kaget dengan hal itu, tapi orang itu ganteng.

"Annyeonghaseyo?" kata orang itu saat menyadari Yunho bengong noleh dia.

"Mian" kata Yunho malu keciduk.

Orang itu terkekeh.

"Kayaknya orang seperti lo gak cocok nungguin bis" kata orang itu.

"Emangnya kenapa?" tanya Yunho.

"Dilihat dari penampilan lo, kayaknya lo orang kaya deh" kata orang itu sambil senyum ampe matanya ilang.

"Orang kaya lagi, orang kaya lagi" gumam Yunho kesal.

Tapi dia hanya tersenyum ngelihat itu.

"Btw wow, kulit lo glowing banget pake skinker apa?" kata orang itu.

Yunho ketawa dengan itu, tapi dia agak kesal dengan tingkah laku orang sokap gini.

"Gue Mingi, Lo?" kata pria asing itu.

Bis tiba tiba saja sudah berada di sana.

"Mingi gue duluan yak" kata Yunho masuk ke sana.

...

TBC

Kalo menurut kalian ok, di vote ya

Pure Love 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang