Eight

1.3K 145 23
                                    

Suasana apa ini Tuhan, Yunho gak bisa tidur saking tegangnya.

Dan sebuah kalimat berseliweran di otaknya.

"Gue gak bakal tertarik sama lo, to santai aja" kata yang baru saja Mingi keluarkan dari mulutnya.

Seharusnya Yunho tak khawatir lagi, dia mulai memejamkan matanya. Berharap akan bisa tertidur.

Tapi sebuah tangan melingkari pinggangnya, yaps Yunho jadi tegang guys.

Dia ingin melepas, tapi Mingi merangkulnya dengan kuat. Sial ini membuat iman Yunho terkikis.

Lalu Yunho nemutuskan untuk bertindak tegas, dia dengan kuat melepaskan tangan Mingi dari tubuhnya.

Lalu dia bangkit dan mengambil karpet dan tidur di bawah.

"Ahhh hampir aja keceplosan" gumamnya, lalu dia memejamkan mata dan tertidur.

...

Matahari menyilaukan pandangan Mingi, dia menatap ke arah langit-langit. Lalu dia merasa lengan kanannya cukup sakit.

Dia menoleh ke arah sana, dilihatlah wajah seseorang itu.

"AAAAAAAHHHHH" teriaknya membuat orang tersebut jadi bangun.

"Hai! Jung Yunho apa yang kau lakukan padaku?" tanya Mingi dengan keras.

Yunho tak mengumbris, dia masih mengucek-ngucek matanya yang baru setengah sadar.

"Kau tuli ya?" kata Mingi lagi.

"Enak aja lo bilang gue tuli, lo yang ngikut gue tidur di sini. Liat lo di bawah sekarang" kata Yunho dengan santainya.

Memang benar dia tak melakukan kesalahan apapun.

"Aiiiss menjijikan" kata Mingi lalu dia langsung keluar dari kamar itu.

"Dasar aneh" kata Yunho lalu kembali berbaring dan melanjutkan tidurnya.

...

Mingi duduk di halte bus itu sendirian untuk menunggu seseorang.

"Sial kenapa si kunyuk belum lewat sih" katanya sambil mengambil ponselnya.

"Song Mingi?" tanya seseorang yang Mingi tunggu dari tadi.

"Hai! Katakan padaku, kenapa kau menjebaku kemarin?" kata Mingi sambil memegang pundak Kim Hongjung sahabatnya.

"Menjebak? Apa maksudmu bro?" tanya Hongjung sambil tersenyum.

"Itu balas dendam Yunho dan film horor" kata Mingi lagi.

Hongjung lalu tersenyum miring, lalu menatap temannya.

"Kau tahu Jung Yunho itu adalah temanku, dan kau pun begitu. Aku tak akan bisa memihak salah satu dari kalian. Kau mengerti maksudku kan?" kata Hongjung sambil menepuk pundak temannya.

"Apa maksudmu? Jadi kau menghiatiku?" kata Mingi.

Mendengar itu senyuman manis terukir dari bibir Hongjung.

"Aku hanya ingin kalian bahagia, ok aku pergi" kata Hongjung laku ia segera pergi dari sana.

"HAI KIM HONGJUNG!!" teriak Mingi.

...

Yunho tengah memasak di dapur, jam sudah menunjuk pukul sembilan pagi.

Dan saat itu Mingi baru bangun ingin pergi ke dapur untuk mengambil segelas air.

"Mingi kau tidak kerja?" tanya Yunho menyadari kedatangan Mingi.

"Duh lo ngapain sih ngurusin hiduo gue?" tanya Mingi sambik ngambil gelas.

Pure Love 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang