Aku akan menerima setiap luka yang kamu beri.
Aku akan melindungimu .
Aku juga ingin dicintai,
bukan hanya mencintai.
Aku sangat ingin dibahagiakan, bukan hanya membahagiakan.
Tapi hatimu bukan untukku.
Kamu membutakan. Kamu menarikku begitu jauh. Terlalu jauh.
Haruskah aku tetap bertahan disini dan percaya padamu?
atau justru jatuh bersama dengan semua luka yang kamu beri?
Tapi tunggu.
Dimana jalan keluarnya?
KAMU SEDANG MEMBACA
Quiescent!✔
Teen Fiction"Let's play the game, Arfan Raharja Putra" Kukira kalimatnya hari itu di depan kelas hanyalah omong kosong. Dia perempuan, sedangkan aku laki-laki. Seharusnya aku menjauh, lari, tapi bodohnya aku justru terjebak dengannya! Sekarang aku hanya bisa be...
