15 - Cold Attidude

177 22 7
                                    

Hai balik lagi iya sama penulis amatir ini hihihi
Iya udh selamat membaca aja!

...


Malam menghiasi kesunyian di kediam Sora dan Taehyeong. Mereka baru saja sampai dari lelahnya perjalan ke desa sebelah untuk mengisi liburan. Cukup membuat suasana hati Sora sedikit  terobati dengan dua hari musim dingin di desa yang sekarang mereka tempati.

Sebenarnya satu hal yang mengganjjal di pikiran Sora saat ini. Semenjak pulang dari rumah bibi Soomin, rupanya Taehyeong tidak banyak bicara dengannya atau bahkan mengajaknya sekedar mengobrol pada saat pulang tadi, sampai tidak ada kata yang keluar dari mulutnya.

Sora sempat menayakan apa yang membuatnya diam sepajang perjalan. Namun semua itu sia-sia, yang di dapatkan Sora hanya perlakuan Taehyeong yang dingin. Dia hanya melakukan apapun yang diinginkan oleh hatinya. Tidak ada tanda-tanda yang membuat Taehyepng akan mengajaknya bicara sampai saat mereka akan tertidur malam ini.

Berusaha sekuat tenaga, Sora tidak akan mengajak Taehyeong berbicara, namun semua itu di lakukan Sora tidak bisa. Dia tahu seharusnya tidak menanyakan lebih lanjut, namun sebagai seorang istri apakah itu salah jika istrinya ingin menayakan apa yang terjadi terhadap suaminya?.

Setelah mengumpulkan keberanian, Sora akhirnya membuka Suara.

"Kau kenapa? Apa ada sesuatu yang buruk hari ini?." Taehyeong masih sama. Masih dengan diam jika ditanya.

"Jika ada sesuatu, sebaiknya ceritakan saja. Apa itu masalah bagiku untuk mengetahui tentangmu?." Sora masih gigih menanyakan apapun terhadap Taehyeong. Dia hanya ingin tahu kenapa Taehyeong bisa sediam dan sedingin itu hanya dalam hitungan jam.

"Kau bahkan tidak menjawab semua pertanyaanku dan tidak mengajakku berbicara semenjak pulang dari rumah bibi Soomin." Taehyeong sama sekali belum menjawab. Dia seakan- akan tuli tidak mendengarkan apapun suara di dekatnya.

Sudah lelah Sora menanyakan Taehyeong dengan pertanyaan halus dan lembut. Rasanya Sora ingin meneriaki Taehyeong sejauh ini. Dia benar-benar membuat Sora kehilangan kesabaran dengan sikapnya.

Ingin mencoba sekali lagi, Sora kemudian mengambil nafas dalam, lalu berkata-

"Aku merasa bodoh Kim Taehyeong menayakan semua tentangmu, kau? Lihat saja dirimu tidak ada satupun jawaban yang keluar dari mulutmu." Taehyeong belum juga mau mendengarkan ucapan Sora yang berusaha memancingnya untuk menjawab.

"KIM TAEHYEONG!"

Teriak Sora kali ini membuat Taehyeong melihatnya tajam, seperti ingin membuat kesaksian atas teriakan Sora.

"Kau tahu Sora, aku menderita setiap melihatmu." Suara berat Taehyeong akhirnya mengelurkan jawaban yang sedari tadi diinginkan Sora.

Kali ini Taehyeong berjalan mendekati Sora dengan tatapan tajam dan berdiri tepat di depan Sora. Sora bahkan tahu saat ini Taehyeong berusaha menahan kemarahannya. Sora bahkan ikut menatap Taehyeong dengan tatapan yang sama.

"Kau ingin tahu Han Sora- tidak, Kim Sora. Namamu bahkan membuatku semakin menderita. Akan aku perjelas, aku menderita setiap aku melihatmu dan satu lagi-"

Taehyeong semakin mendekatkan wajahnya kedepan wajah Sora, bahkan itu sangat dekat tidak ada celah untuk Sora berpaling. Taehyeong mulai menatap Sora dengan amarah, sehingga Sora saat ini hanya bisa melihat Taehyeong dengan rasa takut.

Matanya, sampai seluruh badannya kaku bagaikan tidak bisa di gerakkan. Perasaan yang di rasakannya saat ini di hadapan Taehyeong adalah dia ingin berlari sejauh-jauhnya dan menghilang. Namun semuanya terasa seperti waktu di hentikan untuk mereka berdua.

Scratches || KTHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang