Miss Realistic

1

"dasar cewe matre lu "

"apa lo bilang? "tanya sang gadis dengan geram

"cewe matre"ucap sang perempuan menantang

"oh iya kenapa kalau gue matre, dari pada lo simpenan om om "dengan smirk nya

"apa lo bilang "ucap perempuan dengan marah

"simpenan om om, kenapa gak suka, fakta kan kalo elo emang simpenan om om "

"dasar cewe matre "sambil menjabak rambut gadis tersebut dan akhir nya mereka saling jambak jambakan karena dari kedua perempuan itu tidak ada yang mau mengalah akhirnya petugas keamanan datang dan menangkap mereka berdua dan membawa mereka ke post satpam direstoran tersebut .

"ayuna andriana "ucap seorang petugas keamanan disana

"saya pak "

"nadia bella "ucap petugas keamanan

"saya pak "ktp kedua nua di tahan oleh petugas keamanan disana

"coba jelaskan apa yang terjadi? "tanya petugas keamanan tersebut

"jadi gini /gini pak "ucap keduanya dengan bersamaan

"coba jelaskan oleh satu orang "ucap petugas keamanan lagi

"saya /saya "ucap keduanya kompak

"yeh lu tuh ngikutin gue mulu ya "ucap nadia nyolot

"heh lo tuh yang ngikutin gue "ucap ayuna tak mau kalah

"sudah sudah, biar saya yang cek sisi tv "lerai petugas keamanan itu, akhir nya petugas keamanan itu melihat cctv dan menyaksikan kejadian ulang pertengkaran ayuna dan nadia

"cepat kalian berdua saling minta maaf "ucap petugas keamanan

"dia yang salah pak"ucap mereka berdua bersamaan

"elo /elo "ucap kedua nya hampir jambak jambak lagi

"sudah, berisik "ucap petugas keamanan dengan tanduk dan muka yang sudah berasap

"kalian berdua tidak bisa pulang kalau kalian berdua gak saling minta maaf "ucap petugas keamanan sudah pusing dengan tingkah dua wanita di hadapan nya

"dia aja orang dia yang mulai duluan "kata ayuna

"engga pak, dia yang mulai duluan"ucap bella

"SUDAH,ktp kalian saya tahan karena kalian masih tidak akur "

"jangan /jangan pak "ucap keduanya kompak

"ok, saya akan kasih ktp kalian lagi kalau kalian saling minta maaf "ucap sang petufas keamanan

Akhirnya mereka berdua bersalaman dan saling meminta maaf walaupun dengan setengah hati

"maaf /maaf "ucap kedua nya dengan setengah hati

"nah gitu dong dari tadi pasti kalian gak akan berjam jam disini saya kan juga punya banyak keperluan "ucap petugas keamanan so sibuk

"yah bapa aja yang ribet "ucap ayuna pelan

"ya sudah saya kembalikan ktp kalian "sambil menyerahkan ktp keduanya dan memberi nasehat "saya harap kalian tidak masuk kesini lagi "

Akhirnya masalah selesai dan kedua nya pergi dari tempat itu walaupun di hati keduanya sangat dongkol tapi apalah daya demi ktp

"hy honey "
 

"hy juga, "balas ayuna dengan jutek pada rendi

"kamu kenapa honey? "tanya rendi

Dan mengalir lah cerita ayuna menceritakan kejadian yang di alami nya,rendi indrapraja adalah kekasih ayuna dia sangat mencintai ayuna walaupun ayuna matre tapi rendi tak pernah memepersalahkan itu karena bagi nya ayuna adalah kebahagian nya apalagi saat melihat ayuna tersenyum karena nya dan ia juga akan merasa sedih jika ada yang menyakiti ayuna, dan rendi tak pernah menolak keinginan ayuna apapun yang ayuna minta pasti akan ia berikan dan mereka juga akan bertunangan.

"honey ayo kita ke butik untuk feeting baju "ucap rendi

"eh iya ndi aku sampe lupa maafin aku ya "

"yaudah ayo kita berangkat sekarang "

Akhirnya mereka berangkat ke butik untuk memilih baju pertunangan kedua nya dan setelah menemukan baju yang cocok untuk keduanya mereka pergi ke mall

"ndi aku mau ini, sambil menunjukan sebuah tas keluaran terbaru "

"yaudah kamu beli aja ,nanti aku kirim uang nya ke rekening kamu "ucap rendi sambil mengeluarkan hp nya

"ting "bunyi hp ayuna

"makasih sayang "ucap ayuna

Rendi sudah terbiasa dengan sifat ayuna yang seperti itu dia selalu meminta uang nya saja tak pernah langsung barang kecuali rendi yang memberi nya. Lalu mereka pun menuju kediaman ayuna

"mampir dulu gak yang "ucap ayuna

"enggak aku harus ke kantor lagi ada meeting bentar lagi "ucap rendi sambil mencium puncak kepala ayuna dan berlalu dengan mobil nya

"baru pulang non "

"iya bi"

"makan dulu gak non, bibi udah masak  makanan kesukaan non "ucap sang pembantu

"engga bi, aku baru abis makan sama rendi mungkin nanti malam aku makan lagi "

"ya udah non, cepet ke kamar abis itu mandi istirahat "ucap sang pembantu itu

"iya bibi ku sayang "sambil mencium pipi dan pergi ke kamar dan ayuna sudah mengganggap bi inah sebagai ibunya semenjak kematian kedua orang tuanya

Setelah sampai di kamar ayuna langsung merebahkan dirinya dan melihat saldo rekeningnya, sebagian uang nya akan ia berikan kepada kesayangan nya dan sebagian lagi akan ia belikan tas yang ia mau, ayuna tidak ingin membuat rendi curiga, ayuna selalu melakukan itu kepada pria pria sebelum rendi,ia memang cewe matre tapi ia punya alasan kenapa ia bisa matre seperti itu

Selamat membaca