Miss Realistic

10

Setelah sarapan mereka radit dan riyan pergi ke kantor sementara ayuna sedang bersiap siap untuk menghabiskan uang radit ,kebetulan ibu mertuanya pergi arisan jadi ia dan azka sendirian

"ok azka ayo kitaa pergi abisin uang papa "

"ummmmemm"sambil memakan biskuit bayi nya

"ok, ayo kita shopping "sambil menggendong azka di depan dengan baby carier nya ayuna menuju mobil dan menjalankan nya menuju pusat perbelanjaan, ia dan radit memang tidak menyewa baby sitter alasan nya mereka lupa dan radit juga sibuk di kantor tapi ayuna juga ga sibuk sih soal nya udah banyak yng nghendle toko nya jadi dia dengan senang hati mengurus azka di tambah uang bulanan yang semakin besar dari radit kan azka mah jajan nya cuma dikit sisa nya masuk kantong yuna

"akhirnya sampai juga ya "

"yo azka kita masuk kita abisin uang papa "

"ye ye ye ye "azka tertawa walaupun bingung dengan apa yang ayuna katakan

"ye aku ada patner lagi ngabisin uang suami, sekarang kamu patner mama ya ngabisin uang papa "ucap nya sambil mengajak raka berkeliling mall dan mengajak nya juga ke wahana bermain walaupun yang banyak main nya sih yuna dan berakhirlah mereka sekarang di restoran untuk mengisi perut dan azka yang tidur di gendongan koala yuna, saat yuna sedang menyuapkan makanan ada yang berteriak memanggil yuna

"omgggg yuunna "teriak wanita yang glamour tersebut

Sementara dua orang wanita lain nya mengikuti nya dari belakang dengan memutar bola mata mereka

"berisik rani ,anak gua lagi tidur "

"omg omg lo kok bisa punya anak langsung gede sih kan lo baru nikah kemaren apa jangan jangan lo kebobolan dan lo sembunyiin anak ini dari kita astaga loh tega ya sama kita yuna lo anggap kita ini apaan "

"huwe huwe huwe huhuu "azka terbangun karena suara orang ngerep tersebut

"cup cup sayang "sambil menimang azka

"elosih ran tuh anak nya yuna jadi nangiskan "ucap syila

"udah udah jangan berantem berisik kasian bayinya "lerai nila

"wih ganteng bener anak lo yuna "rani bersuara lagi

"yaiyalah ganteng kan cowo bego loh kalo cewe baru cantik "kesal yuna pada rani karena telah membuat azka menangis

"ya kan biasa aja kali mbanya "balas rani lagi

"ok gue jelasin azka bukan anak kandumg gue dia anak angkat gue "lalu mengalir lah cerita yuna

"astaga jahat banget ya ibunya azka sampe ngebuang dia gini "ucap nila sedih

"sumpah kalau gue ketemu tuh orang bakal gue hajar deh "ucap rani berapi api

"kalian jangan suudzon dulu bisa aja dia kan korban penculikan "syila menengahi, memang diantara mereka syila yang paling kalem dan berpikiran positif, beda dengan rani dan ayuna yang blak blakan dan untuk nila dia orang nya agak tertutup tapi mereka punya satu kesamaan ngabisin uang para cowo

"drrttt drtt"lalu yuna mengacungkan telpon nya sebagai pertanda minta ijin untuk menjawab telpon

"assalamualaikum kok belum kesini sih "suara khawatir radit di sebrang sana

"waalaikum salam ini aku lagi di mall sama azka bang "

"oh yaudah kamu mau kesini gak ?"

"kesana tapi aku beli makan di resto aja ya soal nya takut kelamaan "

"iya, azka tidur, kok gak kedengeran suara nya? "

"iya dia tidur lagi kaya nya masih ngantuk cape katanya abis ngabisin uang papa nya hehe "