Promise-21

48 9 5
                                    

Yoona meringis saat dirasa bagian bawah tubuhnya terasa sangat nyeri, wanita itu menatap taehyung yang tidur disampingnya dengan selimut tebal yang hanya menutupi hingga sebatas dadanya yang polos. Yoona mengulum senyumnya malu saat kembali mengingat kejadian semalam, kejadian yang menghantarkan rasa nikmat dan perih disaat yang bersamaan.

Ya, dia telah menyerahkan seluruhnya untuk taehyung. Lagipula itu juga sudah menjadi hak Taehyung sejak mereka awal menikah, jadi Yoona tidak bisa menolak saat Taehyung meminta itu padanya.

Yoona tersenyum kecil, dirinya kembali merasa sengatan kecil di sekujur tubuhnya saat kulitnya sesekali bersinggungan dengan kulit Taehyung. Yoona mengeratkan selimut yang membalut tubuh polosnya, tangannya dengan iseng menyentuh hidung, mata, pipi serta bibir taehyung yang sedikit membengkak. Yoona benar-benar tidak habis fikir, mengapa ada pria dengan wajah yang sangat sempurna tanpa celah seperti Taehyung? Dan lebih beruntungnya lagi, lelaki berparas sempurna ini adalah miliknya.

Merasa terganggu dengan tangan mungil gadis--ralat--wanitanya, Taehyung mengerjapkan matanya pelan. Lelaki itu menyunggingkan senyumnya kala iris matanya langsung berhadapan dengan iris hazel milik istrinya.

"Morning, love" tutur Yoona.

"Morning too, sayang"

Taehyung makin menyunggingkan senyumnya karna ia telah berhasil memiliki Yoona dengan seutuhnya.

"Sakit?"

Yoona mengerutkan keningnya "Sakit? Kamu sakit?" Wanita itu malah balik bertanya.

Taehyung terkekeh kecil lelaki itu kemudian memberi kode dengan melirik kearah bawah tubuh Yoona, saat Yoona melihat arah mata taehyung, ia kembali bersemu.

Jadi, Taehyung nanya soal itu nya?

Masih dengan pipi yang memerah malu, Yoona menjawab "Sedikit" Taehyung tersenyum.

"Sepertinya kau tidak bisa beranjak dari kasur seharian ini"

Yoona mengangguk "Tidak apa-apa, ini sudah menjadi resiko untukku Tae"

"Mau mandi bersama?" Yoona membulatkan matanya, apa lelaki ini tidak puas dengan kegiatan semalam? lagipula bagian intim wanita itu masih terasa sangat sakit. 

"Aniya! aku bisa mandi sendiri" Yoona semakin meringis saat ia makin merasa nyeri karna ingin beranjak dari kasur.

"Aish, kenapa sakit sekali?" Gumamnya.

Taehyung yang melihat hal itu tidak tinggal diam. Lelaki itu langsung menggendong tubuh mungil Yoona dengan gaya bridal style, ouh jangan lupakan tubuh lelaki itu juga masih polos sama seperti Yoona.

Yoona menutup wajahnya, dia masih belum terbiasa melihat Taehyung yang polos seperti ini.

"Aku janji kita tidak akan melakukan hal itu lagi, lagipula aku tau kau masih sangat sakit untuk kembali ku masukki"

"YAK UCAPANMU KIM TAEHYUNG!!"

Taehyung terkekeh, akhirnya kedua manusia itu melakukan ritual mandinya tanpa melakukan apa-apa, pure mandi karna Taehyung juga sedikit telat pergi kekantor jadi lelaki itu tidak bisa lama mandinya.

"Aku berangkat, aku usahakan pulang cepat" tutur Taehyung saat lelaki itu selesai memakai dasinya, tapi tetap saja menurut Yoona masih berantakan. Wanita itu berdecak, matanya menatap taehyung yang berdiri tepat didepannya.

"Kemari, dasi dan kemejamu masih berantakan"

Taehyung menurut, lelaki itu maju selangkah dan menyunggingkan senyumnya saat menatap Yoona yang serius merapihkan kemejanya. Taehyung merasa beruntung, beruntung bisa memiliki Yoona yang mungkin menyayangi nya dan bisa memenuhi semua kebutuhan Taehyung dengan baik.

PROMISE {KTH-JJK} (ENDING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang