Jam 02.00 KST dini hari mereka sudah sampai di villa, orang suruhan Ny.Han mengantar mereka berdua ke dalam sebuah villa.
Sejeong terkagum saat berada di depan villa karena memang villa tersebut sangat mewah, sedangkan Seungwoo langsung masuk ke dalam kamar dan menggeletakkan kopernya begitu saja.
"Aku pakai kamar ini" ucapnya pada Sejeong lalu menutup pintu
"Tunggu" Tahan Sejeong saat pintu kamar akan ditutup
"Ada apa?" Seungwoo membuka kembali pintu kamarnya
"Ah.. Tidak" Sejeong mengurungkan niatnya bertanya pada Seungwoo
Sejeong langsung menutup pintu nya lalu menggeret koper nya menuju kamar, tidak henti-hentinya Sejeong terpesona dengan villa tersebut. Tidak heran villa ini sangat mewah karena ini memang punya dari keluarga Han.
Sejeong segera masuk ke dalam kamar mandi untuk mandi, Sejeong dibuat kagum lagi dengan interior di dalam kamar mandi dengan bathup yang besar.
Sementara itu, Seungwoo telah selesai mandi ia lalu memutuskan untuk tidur karena memang hari masih gelap begitu juga Sejeong ia memutuskan untuk mandi.
***
Sejeong menggeliat, sinar matahari masuk melalui celah-celah kecil melalui gorden. Dengan masih mengumpulkan kesadaran Sejeong bangkit dari kasur lalu membuka gorden jendelanya kesadarannya penuh tatkala melihat pemandangan pulau di Jeju.
"Woah.. Indah sekali" gumamnya
Satu pesan masuk di ponsel Sejeong sepertinya itu dari suruhan Ny.Han.
'nona saya sudah siapkan sarapan di dekat kolam renang'
Setelah menerima pesan itu, Sejeong langsung berlari ke arah kamar mandi untuk mencuci wajahnya dan sikat gigi. Lalu Sejeong bergegas keluar kamar menuju kamar Seungwoo.
Tok.. Tok...
"Seungwoo-yya" Sambil mengetuk pintu kamar Seungwoo
Yang dipanggil tidak menyahut, Sejeong menunggu sahutan Seungwoo berapa detik namun hasilnya nihil.
"Seungwoo-yya aku masuk" Sejeong memutar kenop pintu
Pantas saja, meskipun dipanggil berapa kali pun tidak akan menyahut karena Seungwoo masih tidur pulas, betapa terkejutnya saat ia melihat Seungwoo tidur dengan telanjang dada terlihat abs nya karena selimut tidurnya yang sudah berada di perutnya.
Sejeong segera mendekat kearah Seungwoo sambil menutup matanya, lalu mengambil selimut Seungwoo menariknya hingga menutupi dada nya.
Sejeong berlalu ke arah jendela membuka gorden membiarkan matahari masuk, Seungwoo menggeliat dengan setengah kesadaran Seungwoo kaget karena ada Sejeong di dalam kamarnya ia langsung reflek terduduk.
"Cepat tutup itu" Sejeong yang tadinya melihat ke arah Seungwoo kini kembali menoleh karena terkejut melihat Seungwoo yang duduk dan tanpa kaos.
Seungwoo yang paham maksud Sejeong langsung turun dari ranjang dan menuju ke arah koper memakai kaosnya.
"Sudah, cepat berbalik. Ada apa?" Seungwoo yang sudah memakai kaosnya
"Sarapan sudah siap, ayo kita makan" Sejeong berlalu pergi sambil menunduk malu.
Namun, saat akan berlalu keluar Seungwoo menahan tangan Sejeong.
"Kau ternyata lucu memakai piyama" Seungwoo membisikkan tepat di telinga Sejeong sambil menahan tangannya.
Pipi Sejeong rasanya panas, ia melepas tangan Seungwoo lalu pergi. Seungwoo memang sengaja merayu Sejeong karena tadi ia melihat Sejeong yang malu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Me after you (END)
FanfictionSejeong gadis lugu yang harus menikah dengan cowok dari keluarga kaya, di masa muda nya yang seharusnya dia bebas namun tidak bisa karena Sejeong harus tinggal dengan keluarga cowok itu. Seungwoo cowok yang menikah dengan Sejeong merupakan seorang i...