Happy Sunday semuanya ^^
Balik lagi neh Ally dan Seb, semoga masih menunggu. Jangan lupa ninggalin vote dan komennya ya :D
Btw, untuk dua seri Domination udah ready ya di Playstore kalau mau koleksi, tinggal search aja : carmen labohemian ATAU ketik judul tanpa spasi : underhisskin / underhiscommand
Yang lebih suka koleksi bentuk cetak, silakan WA 0857 6100 8414Luv,
Carmen
________________________________________________________________________________
Tiga tahun yang lalu...
'Kanker darah. Stadium tiga.'
Aku memiliki mimpi, yang sederhana, yaitu berkeliling dunia bersama ibuku, mungkin beberapa tahun lagi ketika keuangan kami cukup stabil, ketika aku bisa menghasilkan dan mengumpulkan uang yang cukup – itulah saatnya. Dan aku selalu optimis, saat itu pasti akan tiba.
Tapi apa yang dikatakan dokter itu?
Kanker darah. Stadium tiga. Ya, aku mengulanginya lagi di dalam benakku. Kanker darah. Stadium tiga.
Aku duduk membeku di hadapan dokter itu, menatapnya tanpa berkedip tapi kehilangan kata-kata. Otakku mengulang kalimat bernada prihatinnya berkali-kali lalu bagian di dalam kepalaku itu seakan terisap hilang, meninggalkan kehampaan besar, aku tidak bisa berpikir, tidak bisa mencerna, hanya duduk dengan pandangan dan pikiran kosong. Apakah ini lelucon? Atau mungkin mimpi buruk? Apakah aku akan terbangun setiap saat, tersadar di malam buta bahwa rasa takut mematikan ini hanyalah mimpi lalu membuang napas lega dan kembali tidur.
Aku menoleh ke samping, berharap menemukan petunjuk, mungkin wajah wanita itu akan mengabur lalu segalanya berakhir dengan aku terbangun di ranjang.
Tapi ketika kutolehkan kepalaku, aku masih melihat ibuku yang duduk di sampingku, wajahnya yang pucat tampak tenang dan ketika menangkap tatapanku, dia menoleh dan tersenyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
Under His Touch (Domination #3)
RomantizmAllison Porter Bekerja dengan bilyuner itu bukanlah tantangan mudah. Sebastian Chavez mungkin saja tampak seperti pria sejati, tapi pria itu hanya bajingan gila kerja yang tidak menghormati wanita, diktator yang kejam dengan kelakuan sebaik iblis. S...