8.Pulang bareng dia

104 47 4
                                    

                           Happy Reading

                               🔸🔸🔸

Bel pulang baru saja berbunyi 15 menit yang lalu.Saat ini Andra sedang berjalan menyusuri koridor dengan keempat temannya.Mereka memutuskan untuk tidak langsung pulang,karena hari ini akan ada latihan basket sepulang sekolah.

Selesai mengganti pakaiannya,Andra melihat seorang gadis yang posisinya membelakangi Andra.Entah mengapa Andra merasa sangat familiar dengan gadis itu.Ya,siapa lagi kalo bukan Alea.Andra pun memutuskan untuk menghampiri gadis tersebut.

"Ngapain lo disini?"ucap Andra menepuk pundak Alea.

"Eh Andra,hehe"ucap Alea berbalik badan dan seketika terkejut melihat wajah tampan tiba-tiba berada dibelakangnya.

"Lo nggak pulang?"tanya Andra sembari menaikkan kedua alisnya,sangat tampan.

"Nggak."jawab Alea sembari menggelengkan kepalanya dan tersenyum.

"Terus?"tanya Andra kembali.

"Nungguin lo."kata Alea dengan watadosnya.

"Ngapain lo nungguin gue?"ucap Andra heran.

"Gue gabisa pulang,kaki gue sakit.Itupun gara-gara lo.Karna itu gue nungguin lo ndra."ucap Alea dengan lembut sembari memegangi kakinya yg sakit.

"lo bawa mobil kan?"tanya Andra.

"Iya."jawabnya.

"Nah itu lo bawa.Yaudah pulang sana."Ucap Andra secara lembut.

"Nanti kalo ngeremnya gimana?kan kaki gue sakit.Klo nabrak,gimana ntar?mau tanggung jawab?kan kaki gue kayak gini,gara-gara lo."ucap Alea dengan polosnya.

Imut,batin Andra.

"Oke-oke,iya.Gue bakal nganterin lo,tapi lo tungguin gue disini,jangan kemana-mana."ucap Andra sembari berjongkok didepan Alea.

"Nah,gitu dong daritadi."ucap Alea seraya mengacungkan kedua ibu jarinya dan tersenyum pada Andra.

Dasar cewek aneh,tapi cantik juga.batin Andra.

Andra pun melangkahkan kakinya menuju lapangan basket,meninggalkan Alea yang duduk di bangku pinggir lapangan.

Oke.Hari ini pulang bareng pangeran.batin Alea sembari tersenyum kearah Andra yang sedang latihan basket.

****
Entah mengapa sejak tadi,Andra tidak fokus saat latihan.Beberapa kali ia tak sengaja melakukan kontak mata dengan Alea.Dan Alea yang selalu memutuskan kontak mata terlebih dahulu.Alea masih terlalu senang,karena Andra nanti akan mengantarnya pulang.Entah,Andra merasa sangat aneh dengan gadis itu.

Setelah beberapa menit berlalu,latihan basket pun berakhir.Andra mengelap keringatnya dengan handuk yang berada dilehernya sembari melangkahkan kakinya menghampiri Alea yang telah lama menunggunya.

"udah selesai latihannya?"tanya Alea tersenyum pada Andra.

"Udah."ucap Andra tersenyum singkat.

"Pasti haus ya kan?Nih minum!"ucap Alea sembari memberikan minum yg dibelikan Dinda waktu istirahat tadi pada Andra.

"Makasih."ucap Andra sembari tersenyum singkat pada Alea.

"Sama-sama."kata Alea.

Andra merasa gadis dihadapannya itu sangat perhatian kepadanya.Sekarang,ia menjadi canggung jika didekat gadis tersebut.Ah lupakan!

"Yaudah,gue ganti baju dulu.Lo tunggu disini, bentar."ucap Andra tersenyum canggung pada Alea.

"oke."ucap Alea.

Alea memilih memainkan handphonenya sembari menunggu Andra berganti baju.
Diwaktu yang agak lama,Andra sudah kembali dan langsung menghampiri Alea.

"Udah selesai?"

"Udah.Pulang yuk!"ajak Andra.Alea hanya menganggukki dan langsung berdiri dari duduknya dengan digandeng perlahan oleh Andra,diikuti dengan keempat teman Andra dibelakangnya.

*****
Di parkiran

"Dit,lo bawa mobil gue kerumah ya!Gue mau nganterin Alea pulang dulu."ucap Andra berpesan pada Adit.Mengapa bukan Alex,Gavin,atau Niko?ya,karna rumah Adit berseberangan dengan rumah Andra.

"Oke browww."ucap Adit.

"Thanks."ucap Andra.

"siap."ujar Adit.

Andra mempersilahkan Alea untuk masuk ke mobil.Setelah Itu, Andra juga masuk.Mesin dinyalakan,mobil melaju perlahan.

Berada satu mobil bersama,sukses membuat suasana menjadi canggung.Tidak ada yang membuka pembicaraan sama sekali.Andra terlihat sibuk dengan jalanan siang ini.Sedangkan Alea,ia berusaha fokus pada layar ponselnya yang mati karena batreinya lowbat.

"Rumah lo masih jauh?"ucap Andra sembari menoleh kearah Alea yg fokus melihat layar ponselnya itu.

"ee Hampir sampek sih.Nanti didepan ada gang,trus belok kanan.kalo ada rumah gerbang hitam,nah itu rumah gue."jelas Alea sembari menunjuk-nunjuk ke arah kaca mobil depan.

"Ohh.oke!"ucap Andra yg kembali fokus pada jalanan yang agak rame ini.

Setelah menghabiskan waktu sekiranya setengah jam,akhirnya mereka telah tiba didepan rumah besar yg didominasi dengan warna gold.Rumah yang terlihat bak istana itu dilindungi dengan dua tiang besar dan dijaga oleh pagar hitam besar.Iya benar,rumah besar dan megah itu adalah rumah Alea.Andra segera memarkirkan mobil Alea dihalaman rumah besar dan megah itu.Alea turun dari mobil dibantu dengan Andra.

Tok tok tok!

Alea mengetuk pintu rumahnya tiga kali.Kemudian pintu terbuka,melihatkan sosok laki-laki dan wanita paruh baya didepannya.

"Alea."ucap mamanya.

"Assalamualaikum."ucap Alea sembari mencium tangan mama dan papanya,diikuti dengan Andra yang bersalaman dengan orantua Alea.

"Ini siapa Alea?pacar kamu ya?ganteng banget!"ucap Mama Alea sembari tersenyum kearah Andra.Alea sangat malu bukan main dengan sikap mamanya didepan Andra seperti itu.

"Mama,apaan sih."ucap Alea menahan malu.

"Saya Andra,tan,om.Temennya Alea."kata Andra.

"Cuman temen ya?sia-sia banget kalo cuman temen,mending pacaran aja.Kalian cocok kok."ucap mama Alea tidak tau malu.

"Udah la ma.O,iya makasih udah nganterin aku sampek rumah.Nggak mampir dulu?"kata Alea.

"Nggak usah.Lain waktu aja."jawab Andra.

"Trus,lo pulang naek apa?"tanya Alea.

"Naik taksi aja."

"Maaf ya udah ngrepotin lo?"

"Iya,nggak papa.Nggak ngrepotin."ucap Andra sembari tersenyum.

"O,iya tan,om.Udah mau sore,Andra pulang dulu."ucapnya lagi sembari bersalaman dengan ortu Alea.

"Assalamualaikum."ucapnya melangkahkan kaki keluar gerbang .

"Hati-hati."

"Iya."

Tbc

Gimana ceritanya?
Maaf kalo ada yg acak-acakan ya😀
.
.
Jangan lupa vote dan commentnya✔
Ditunggu!
-------------------------------------
See you next part!
Emuachhh💋

Next!


ALEANDRA [SLOW UPDATE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang